Otomania.com - Bohlam lampu motor sering putus jadi ciri-ciri fitting atau soket lampu motor rusak, begini cara mudah menggantinya.
Pemilik motor yang masih menggunakan model bohlam biasa sebaiknya waspada dengan kerusakan bagian fitting atau soket lampu
Kerusakan fitting lampu ini biasanya terjadi pada motor yang usinya di atas 5 tahun.
Sebagai cirinya, ditandai dengan bohlam lampu yang sering putus meskipun baru diganti beberapa hari saja.
Baca Juga: Honda Bikin Selotip Rasa Cabai Pedas, Ampuh Cegah Tikus Makan Kabel Mobil dan Motor
"Kalau bohlam baru ganti langsung putus cek area fitting, biasanya sudah terbakar," ucap Santoso alias Toso dari bengkel Prima Motor.
Toso yang buka bengkel di daerah Sunter, Jakarta Utara menyarankan untuk membeli fitting atau soket lampu sesuai standar pabrikan.
"Soalnya supaya mudah menyambungkan kabel dengan warna yang sama," tambahnya.
"Memang kalau darurat suka dapat fitting atau soket universal, tapi kalau menyambungkannya salah bisa korsleting," wantinya.
Baca Juga: Pengin Ubah Kelistrikan Motor Sistem AC Jadi DC, Bisa Kok! Siapin Aja Dananya Segini
Menyambungkan kabel juga disarankan pakai isolasi atau selotip bakar.
"Isolasi bakar lebih kuat, jadi saat ketarik enggak mudah putus sambungannya," ungkapnya.
"Pakai isolasi bakar air tidak mudah masuk, apalagi area ini rawan terkena air hujan atau saat cuci steam," bilangnya lagi.
"Fitting atau soket rusak ini jangan dibiarkan terlalu lama, efeknya bisa ke kelistrikan lain juga," tutupnya.