Lima Resep Sederhana Kembalikan Efisiensi BBM Setelah Membeli Mobil Bekas, Cekidot!

Dwi Wahyu R.,Adi Wira Bhre Anggono - Rabu, 24 Juni 2020 | 20:50 WIB

Ilustrasi perbaikan mobil di bengkel resmi (Dwi Wahyu R.,Adi Wira Bhre Anggono - )

Pada mobil dengan sistem bahan bakar injeksi, lakukan pembersihan injektor.

Saluran atau injektor yang tersumbat kotoran bisa membuat kerja mesin mobil tersendat-sendat.

Kalau pembakaran tidak sempurna ini terjadi, maka tenaga yang dihasilkan berkurang dan emisi yang dihasilkan ikut meningkat.

4. Cek Bearing Roda

Pada bagian ini fokus perhatian ada di bearing roda (wheel bearing).

Kalau peranti ini sudah aus atau tidak bisa bergulir lancar, maka dapat menghambat laju kendaraan.

Dengan bearing yang baru roda akan berputar lebih lembut dan lancar.

Dok. Otomotif
Ilustrasi spooring ban mobil

Baca Juga: Strut Bar, Bukan Cuma Aksesoris Doang, Ini Fungsinya...

5. Cek Wheel Alignment

Keselarasan ban alias wheel alignment (populer disebut spooring) juga mesti dicek.

Selain mempengaruhi stabilitas mobil dan keausan ban, roda yang tidak selaras bisa bikin konsumsi BBM jadi boros.

Pasalnya, roda yang tidak selaras bisa menimbulkan hambatan atau gesekan saat mobil dikendarai.

Nah, spooring atau wheel alignment ini adalah proses menyelaraskan kembali sudut-sudut roda agar menghasilkan handling dan kenyamanan maksimal.