Otomania.com - Pandemi Covid-19 menghantam keras industri otomotif di Indonesia karena melemahkan data beli masyarakat.
Berdasarkan catatan Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia ( Gaikindo), penjualan retail mobil pada Mei 2020 hanya mencapai 17.083 unit.
Capaian itu merupakan penurunan tajam 82 persen jika dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu, yaitu 93.881 unit.
Sementara dari sisi penjualan wholesales (pabrik ke diler), amblas 95 persen dari 84.109 unit menjadi 3.551 unit.
Baca Juga: Asal-usul Nama Toyota Avanza, Diambil dari Negara Eropa, Sempat Jadi Perdebatan Internal
Adapun bila dibandingkan dengan realisasi penjualan pada bulan sebelumnya, April 2020, capaian ini juga turun hingga 54 persen.
Pada Mei 2020, Mitsubishi Motors menjadi merek paling banyak mengirimkan mobil baru ke diler dengan capaian 785 unit.
Jumlah itu meninggalkan pesaing terkuatnya, yakni Toyota, yang berada di urutan ketiga dengan 695 unit.
Toyota nampak menahan distribusi unit ke diler selama periode tersebut, yang dibuktikan dengan penurunan wholesales hingga 66 persen dari April 2020.
Baca Juga: Viral Polisi Tidur Ekstra Lebar di Madiun Makan Banyak Korban, Pemotor Nyungsep Sampai Mobil Gesrok