Korban Berdarah-darah Sampai Harus Operasi, Ulah Tendangan Kungfu Jambret Nekat Beraksi di Depan Mapolresta

Adi Wira Bhre Anggono - Selasa, 9 Juni 2020 | 20:10 WIB

Santi Yuliana (19 tahun) warga Jalan Pipa, Kelurahan Pipa Reja, Kecamatan Kemuning Palembang, menjadi korban jambret di depan Polrestabes Palembang, Senin (8/6/2020), pukul 21.05 (Adi Wira Bhre Anggono - )

Otomania.com - Seornag pengendara wanita terluka parah usai dirinya menjadi korban penjambretan di depan sebuah markas polisi.

Santi Yuliana (19 tahun) warga Jalan Pipa, Kelurahan Pipa Reja, Kecamatan Kemuning Palembang itu dijambret di depan Polrestabes Palembang, Senin (8/6/2020), pukul 21.05.

Ia membuat laporan polisi melalui rekannya tempat ia bekerja pada Selasa (9/6/2020).

Akibat kejadian tersebut, korban mengalami luka-luka pada bagian muka, tangan dan kakinya.

Korban hingga saat ini masih dirawat di rumah sakit di Palembang.

Baca Juga: Malmot Babak Belur Ditangan Warga, Terselamatkan Karena Senjata Api Milik Polisi

Kemudian korban meminta rekan kerjanya bernama Desy Permata (22 tahun), untuk membuatkan laporan ke SPKT Polrestabes Palembang.

"Korban menceritakan kepada saya, pada saat kejadian korban baru pulang bekerja dan ingin pulang kerumahnya, namun sesampainya di TKP tiba-tiba datang dua orang pelaku dengan mengendarai sepeda motor langsung menarik tas dukung milik korban dari samping,"

"Kemudian salah satu pelaku langsung menendang korban hingga terjatuh dari motornya dan mengenai aspal," ujar Desy.

Korban sampai dengan saat ini masih berada di rumah sakit Palembang untuk menjalani operasi.