GridOto.com - Serat karbon atau carbon fiber awalnya digunakan pada kancah balap karena kekuatan dan bobotnya yang ringan.
Namun semakin ke sini, makin banyak penggemar otomotif yang menggunakannya untuk motor atau mobil harian.
Baik sebagai bahan untuk bodi utama, ataupun sekedar cover atau pelapis bodi guna mendongkrak penampilan.
Tapi kalian tahu enggak sih ternyata pembuatan bodi motor yang berbahan carbon fiber itu ternyata cukup susah.
Baca Juga: Sangat Menggoda, Yamaha Tricker 250 Masih Dijual, Pakai Mesin Scorpio?
"Yang paling susah itu kalau bikin cover body motor karbon fiber," buka Elang selaku pemilik Panda Po, bengkel spesialis bikin body karbon dan repaint motor.
Pertama-tama Elang harus membuat cetakan atau biasa disebut sebagai mal-malan.
"Di atas cetakan itu baru diberi lembaran karbon fiber," jelas pria yang akrab disapa Jangkung ini.
Banyak lembaran karbon fiber ini tergantung dari kebutuhan body motor.
Baca Juga: CVT di Mesin Matik Cukup Manja, Salah Perlakuan Bisa Bikin Kantong Mendadak Bolong
"Tapi rata-rata itu untuk bikin bemper mobil atau body motor butuh 3 sampai 4 lapis lembaran karbon fiber," jelas Elang.
Setelah lapisan karbon fiber rata, baru Elang menuangkan cairan pelapis.
"Kami biasanya nyebutnya obat, mirip resin yang digunakan untuk bikin cover body fiber biasa," tambahnya.
Proses bikin body karbon kevlar enggak sampai di situ.
Baca Juga: Ini Alasan Kenapa Mesin Diesel Modern Butuh BBM Rendah Sulfur
"Setelah lapisan resinnya mengering, permukaan harus diamplas sampai rata," jelas Elang.
Proses amplas resin body karbon fiber ini adalah salah satu bagian yang paling sulit.
"Soalnya kalau sudah kering, resin jadi keras, saat mengamplas juga harus rata," jelas Elang.
"Kalau terlalu dalam juga lapisan karbon kevlar bisa robek," tambahnya.
Baca Juga: Xcross Monkey 150 Contek Desain Motor Mini Honda, Harga Cuma Rp 6,5 Jutaan
Agar kinclong, tahap terakhir atau finishing dari buat body karbon fiber adalah poles.
"Bagian terakhir kami lakukan amplas halus dan poles, kalau sudah jadi bening," jelas Elang.
"Body karbon fiber yang asli itu karbonnya berada di dalam lapisan beningnya," pungkasnya.
Tuh, wajar saja komponen berbahan karbon fiber mahal, selain bahan bakunya mahal proses pembuatannya juga tidak mudah.