Otomania.com - Valentino Rossi mengatakan kalau dirinya ketika bersama Petronas Yamaha SRT nanti bukan tempat untuk perpisahan pensiun.
Valentino Rossi sendiri mengakui kalau dirinya hanya memiliki dua pilihan yaitu balap bersama Petronas Yamaha SRT atau berhenti alias pensiun dari MotoGP.
Hal itu ia pilih setelah posisinya di tim pabrikan diberikan kepada Fabio Quartararo.
"Ya, rencanaku sangat jelas, mengganti sesuatu di tim, menunggu hingga musim panas untuk melihat apakah saya bisa lebih kompetitif dari tahun lalu," ucap Rossi dilansir dari MotoGP.com.
Baca Juga: Ban Tubles Cuma Punya Nyawa Buat Lima Kali Tambal, Ini Alasannya
Menurutnya, ini adalah faktor krusial, dirinya ingin lanjut tetapi jika dirinya lebih baik dari musim lalu.
"Sayangnya dengan situasi ini (pandemi Covid-19), saya harus memutuskan tanpa menjalani balap, ini lebih sulit, saya harus memahami apakah saya lebih kuat dan memiliki motivasi lebih," tambah juara dunia sembilan kali ini.
"Saya memiliki kesempatan bagus dengan tim Petronas, dimana saya pikir merupakan tim top level, seperti tahun lalu dengan Quartararo dan Franco," jelasnya lagi.
Menurut Valentino Rossi, tim Petronas Yamaha SRT merupakan tim baru dengan banyak orang muda yang sudah banyak dikenalnya.
Bahkan Rossi bilang tim asuhan Razlan Razali ini juga memiliki sponsor yang hebat seperti Petronas, jadi ini adalah pilihan yang bagus.
"Sekarang adalah waktunya untuk memutuskan dalam diri saya, apakah saya memiliki motivasi yang bagus untuk melanjutkan," ujar Rossi yang berusia 41 tahun.
"Untuk saat ini, kami hanya baru berbicara dengan Lin (Lin Jarvis; red) dan Yamaha. Tetapi kami belum berbicara langsung dengan Razlan," timpalnya lagi.
Rossi pun menyukai cara kerja tim Petronas Yamaha SRT.
Baca Juga: Honda Tiger Sangar, Dandan Ganti Baju dan Alas kaki, Geser Jadi Jadi Cafe Racer
"Bagi saya, tidak ingin ke Petronas Yamaha hanya untuk mengakhir musim balap saya atau sekadar untuk ciao (perpisahan/ sampai jumpa; red)," aku Rossi.
Jadi ketika balap musim 2021 nanti, ia pun ingin tetap tampil 100 persen mengeluarkan performanya untuk bisa tetap berada di podium.
"Untuk hal ini, saya sangat setuju dengan Razlan. Tentu saja benar saya memiliki dua pilihan, Petronas atau berhenti. Kita lihat saja," pungkas Valentino Rossi.