”Apabila terkena gejala dengan ciri- ciri virus Corona (Covid 19) segera melakukan pemeriksaan ke Rumah sakit rujukan yang telah di tunjuk oleh Pemerintah Kuningan,” ungkapnya.
Selain melakukan mewaspadai terhadap bahaya virus19, lanut Khadafi, di karenakan musim penghujan seperti saat ini.
“Idealnya juga dilakukan upaya pencegahan terhadap penyakit DBD / Demam Berdarah,” ujarnya.
"Tadi pak polisi waktu urus mayat itu pakai baju kaya jas hujan," tambah salah seorang warga, Effendi.
Kapolsek Kuningan Kompol Agus Suroso kepada wartawan mengatakan kondisi korban mengalami pendarahan yang keluar dari telinga dan hidung.
“Memang tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan fisik pada korban,” ungkapnya.
Agus mengatakan, jenazah yang sudah dievakuasi oleh tim medis ke RSUD 45, dengan menggunakan protokol penangan Covid-19.
"Dibawa ke RSUD 45,” katanya.
Sementara hal serupa juga dikatakan Kasat Reskrim Polres Kuningan AKP Danu Raditya, pihaknya membenarkan ada temuan mayat tadi, dan untuk memastikan kematian korban itu langsung dibawa tim Inafis Polres Kuningan ke RSUD untuk lakukan visum.
“Mayat dibawa ke rumah sakit untuk divisum,” ujarnya.
Terpisah Wawan yang juga petugas kamar jenazah sekaligus pemulasara mengatakan, hasil dari visum luar tidak terdapat tanda-tanda penganiayaan.
Baca Juga: 500 Driver Ojol Rapi Antre Tunggu Giliran, Disemprot Disinfektan Guna Cegah Corona