Otomania.com - Jangan melepas ataupun mengganti balancer setang motor secara sembarangan.
Selain punya fungsi untuk meredam getaran, ternyata bentuk dan spesifikasi jalu setang bawaan asli motor punya fungsi penting lho.
Banyak orang yang tak sadar dengan fungsi keselamatan dari balancer di setang motor.
Sebab, unsur safety yang diberikan balancer setang ini memang berfungsi disaat darurat tanpa disadari.
"Fungsi lain dari balancer setang adalah untuk membuat posisi selongsong gas tidak tertahan ketika motor terjatuh atau membentur benda lain," ujar Budi Priyanto yang saat diwawancara menjabat Kepala Mekanik Yamaha Putra Ragunan.
Jadi, saat motor kalian terjatuh atau membentur benda lain, ada kemungkinan selongsong gas tertahan karena berbenturan dengan benda lain.
Efeknya bisa bahaya jika selongsong gas tertahan ketika putaran gas tinggi.
Motor bisa terus berputar dan bergerak liar ketika terjatuh.
Pengendara bisa terseret akibat selongsong gas yang tersangkut ini.
Makanya balancer setang ini bisa dibilang punya fitur safety yang penting untuk motor.
Meski begitu, sebenarnya fungsi safety di balancer setang ini hanya bisa terasa di motor-motor keluaran lama yang masih sistem karburator.
Sebab, di motor keluaran terbaru yang sudah injeksi umumnya sudah dilengkapi dengan bank angle sensor.
Bank angle sensor ini berfungsi mematikan motor secara otomatis jika sensor membaca motor miring dengan sudut kemiringan tertentu.
Jadi, enggak perlu khawatir lagi motor bergerak liar karena mesin yang masih menyala ketika terjatuh.
Artikel serupa telah tayang pertama kali di GridOto.com.
---------------------------------------
Ingin lebih lengkap dan detail ulasan otomotif seperti test drive, test ride, tips, knowledge, bisnis, motorsport dan lainnya, kalian bisa berlangganan Tabloid OTOMOTIF secara digital (e-magz). Caranya klik: www.gridstore.id Kalian akan mendapatkan paket berlangganan menarik.