Dicegat Polisi dan TNI di Perbatasan Jember-Surabaya, Banyak Pengendara Pilih Putar Balik

Adi Wira Bhre Anggono - Sabtu, 11 April 2020 | 11:00 WIB

Pemeriksaan kesehatan pengendara di pos Siaga Covid-19 di Kecamatan Sumberbaru, Jumat (10/4/2020) . (Adi Wira Bhre Anggono - )

Otomania.com - Karantina dan pembatasan orang keluar-masuk wilayah sudah terjadi di berbagai daerah tingkat kabupaten maupun kota.

Seperti Kabupaten Jember yang sudah mulai melakukan pembatasan orang yang keluar-masuk di wilayahnya sejak Jumat (10/4/2020) kemarin 

Penerapan kebijakan tersebut dilakukan di sejumlah pos.

Seperti yang terlihat di pos pemeriksaan Kecamatan Sumberbaru. Pos ini merupakan pos strategis dan besar karena berada di jalur nasional penghubung Jember - Surabaya.

Ketika kebijakan tersebut diterapkan, tidak sedikit pengendara yang memilih balik kanan.

Baca Juga: Syahdu, 6 Driver Ojol Nyanyi Lagu Buat Virus Corona, Serasa Yel-yel Suporter Sepak Bola

Berdasarkan nomor polisi kendaraan mereka, berasal dari beberapa daerah zona merah seperti Surabaya, dan Sidoarjo.

"Banyak yang balik kanan. Kalau dari plat kendaraannya berasal dari luar Jember," ujar Kapolsek Sumberbaru AKP Subagiyo, Jumat (10/4/2020) dikutip dari Surya.co.id.

Mereka yang balik kanan itu diduga karena tidak mau diisolasi 14 hari di fasilitas isolasi yang disediakan Pemkab Jember.

Sejak beberapa hari terakhir, beredar poster digital yang bunyinya '1 KM lagi pos pemeriksaan kesehatan siaga Covid-19. Anda dari zona merah, stop. Putar balik atau isolasi 14 hari di fasilitas Pemerintah Kabupaten Jember'.