Driver Taksi Online Curhat ke Presiden Jokowi, Menangis Tak Mendapat Dispensasi Cicilan

Adi Wira Bhre Anggono - Kamis, 9 April 2020 | 07:00 WIB

Driver taksi online bernama Ari Manorek menangis curhat ke Presiden Jokowi karena kondisi ekonomi yang dialaminya saat wabah Corona (Adi Wira Bhre Anggono - )

Otomania.com - Kondisi yang disebabkan wabah virus Corona (Covid-19) membuat geliat kegiatan ekonomi ikut menurun signifikan.

Dampak tersebut dirasakan terutama oleh para pelaku ekonomi yang sistem pendapatannya didapatkan secara harian, contohnya seperti driver transportasi online.

Baru-baru ini pun viral, sebuah rekaman video seorang driver taksi online yang berisi curhatannya kepada Presiden Joko Widodo.

Driver Taksi online yang mengaku bernama Ari Manorek ini bercerita bahwa mobil yang ia gunakan untuk bekerja akan ditarik leasing.

Pasalnya, perusahaan tempatnya bekerja tidak memberi dispensasi cicilan selama pandemi Covid-19.

Baca Juga: Mobil Jarang Pakai Tak Hanya Perlu Dipanasin Mesinnya , Tapi Perlu Dibawa Jalan, Ini Tujuannya?

Hal tersebut bertolak belakang dengan intruksi Presiden Jokowi yang mengurangi beban cicilan dari driver online.

"Tukang ojek dan sopir taksi yang sedang memiliki kredit motor atau mobil, atau nelayan yang sedang memiliki kredit, saya sampaikan ke mereka tidak perlu khawatir karena pembayaran bunga atau angsuran diberikan kelonggaran selama 1 tahun," ujar Jokowi dikutip dari Kompas.com.

Namun rupanya perusahaan tempat Ari Manorek bekerja tidak menerapkan intruksi Jokowi.

Ari Manorek menjelaskan ia mencicil mobil ke perusahaan sebesar Rp 1.390.000 per minggu.