Pelaku dengan alasan hendak sholat kemudian meminta korban berhenti di Masjid kawasan Banjarsari, Solo.
Saat hendak masuk ke dalam Masjid, pelaku beralasan menunggu istrinya.
"Alasannya, yang akan membayar nanti adalah istrinya," ujar Mulyono.
Apes, setelah menunggu pelaku salat ternyata malah kabur dan hanya meninggalkan sendalnya di Masjid tersebut.
"Saya ditegur warga, ditanya menunggu siapa, saya jawab menunggu penumpang, saya lihat dalam Masjid sudah kabur," jelas dia.
"Sendalnya ditinggal," kata Mulyono.
Berangkat dari situ, kisahnya kemudian viral di aplikasi Whatsapp grup.
Kemudian, banyak orang yang menanyakan kisah tersebut dan menolongnya.
Mulyono mengatakan, dirinya tidak mengetahui nama orang tersebut dan hanya melihat ciri fisiknya.
"Saya tidak tahu namanya," papar Mulyono.
Baca Juga: Jeritan Driver Ojol Sejak Pandemi Corona, Nyari Satu Orderan Aja Setengah Mati!
Yang dia ingat, pelaku penipuan tersebut memiliki ciri fisik berbadan kecil dan berkumis tipis.
Mulyono mengaku pasrah dengan apa yang dia terima saat ini.
Ia mengatakan, ia hanya punya niat untuk bekerja.
Apalagi dia baru saja bergabung dengan ojol empat bulan terakhir ini.
Sebelumnya, Mulyono berprofesi sebagai ojek pangkalan.
Namun, dia bersyukur ada rekan sesama ojek online di Solo Raya yang memiliki solidaritas yang kuat.
Mereka memberikan bantuan materi dan mengantar secara estafet Mulyono dari Solo - Klaten - lanjut Purwokerto.
Artikel ini telah tayang di Tribunsolo.com dengan judul Kena Tipu, Driver Ojol 59 Tahun Tempuh 230 Km Purwokerto-Solo: Pelaku Badan Kecil dan Berkumis Tipis
-------------------------------------
Ingin lebih lengkap dan detail ulasan otomotif seperti test drive, test ride, tips, knowledge, bisnis, motorsport dan lainnya, kalian bisa berlangganan Tabloid OTOMOTIF secara digital (e-magz). Caranya klik : www.gridstore.id Kalian akan mendapatkan paket berlangganan menarik.