Kemacetan Jakarta Berkurang Hingga 25 Persen, Dampak Positif Corona?

Indra Aditya,Erwan Hartawan - Minggu, 29 Maret 2020 | 16:20 WIB

Suasana kemacetan di jalanan Jakarta (Indra Aditya,Erwan Hartawan - )

Otomania.com - Virus Corona bukan hanya memberikan dampak negatif, ternyata juga memberi dampak positif di Indonesia.

Dikarenakan kebijakan work from home (WFH) di sejumlah perusahaan swasta maupun instansi pemerintahan, ada penurunan terhadap jumlah angka kecelakaan dan volume kendaraan di wilayah hukum Polda Metro Jaya.

Direktur Lalu Lintas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Sambodo Purnomo Yogo mengatakan, penurunan kecelakaan di Jakarta pada periode 15-21 Maret mencapai angka 10 persen.

“Jumlah kecelakaan sepekan sejak diberlakukan WFH (work from home) menurun dibanding sepekan sebelumnya pada 8-14 Maret 2020 dari 126 menjadi 113 kejadian,” kata Sambodo (27/3).

 

Baca Juga: Dihadang Virus Corona Ninja 250 cc 4 silinder Menyerah, Launching-nya Mundur Sampai Kapan?

Sambodo mengatakan, terdapat penurunan juga terhadap jumlah kendaraan khususnya di jalan protokol Sudirman dan MH. Thamrin hingga 25 persen dalam kurun 15-21 Maret 2020.

Menurutnya, dari data yang tercatat volume kendaraan di Jalan Sudirman-Thamrin dari arah Sarinah-Ratu Plaza periode 15-21 Maret 2020 sebanyak 289.734, sedangkan pada periode 8-14 Maret 387.935 unit.

“Dengan kata lain ada penurunan sekitar 25,3 persen,” jelasnya.

Kemudian dari arah sebaliknya periode 15-21 Maret 2020 volume kendaraan sebanyak 138.568 unit, sedangkan periode 8-14 Maret 2020 volume kendaraan mencapai 184.119 unit.

Baca Juga: Wabah Virus Corona Bikin Kecelakaan Lalu Lintas di Jakarta Menurun, Berikut Data Polda Metro Jaya