"Workshop tetap buka bagi yang mau servis, tapi sebagai bentuk pencegahan terhadap virus Corona, kami sediakan tempat cuci tangan, dan sebelum motor diservis kami semprotkan cairan disinfektan," kata pria yang akrab disapa Om Joko Cijantung ini.
"Begitu juga dengan motor yang mau kami jual, semua dikondisikan agar bebas dari virus," ujarnya.
Lain halnya dengan dealer motor bekas Berkah Motor yang dari sisi penjualan masih stabil, meski ada wabah virus Corona.
"Kalau dari penjualan sih enggak ngaruh apa-apa, malah sama saja, mungkin belum kali," kata Achmad Saputra, pemilik Berkah Motor yang beralamat di Kampung Sawah, Depok.
Ia berpendapat, motor bekas bisa menjadi opsi konsumen ketika dolar sedang naik imbas virus Corona.
Baca Juga: Gampang! Gak Perlu Bongkar Mesin, Lihat Bagian Ini Bisa Deteksi Motor Bekas Terendam Banjir
Menurutnya dengan kondisi seperti sekarang ini, malah jadi banyak konsumen yang ingin menjual motor di dealernya.
"Untuk sekarang konsumen lebih banyak yang nawarin motornya untuk di beli. Walaupun enggak semuanya deal, tapi berasa, yang ada malah stok motor saat ini banyak, ga kurang lah untuk display," imbuhnya.