Dia langsung menuju tepi jalan. Wajahnya terlihat tegang atas musibah yang menimpanya itu.
Dia mengaku kejadian begitu cepat, awalnya tidak terasa dan langsung banting setir ke kanan dan terjun ke dalam selokan.
Mobil seharga Rp 250 juta ini tidak mengalami kerusakan parah.
Tidak ada bagian yang mengalami kerusakan parah seperti penyok. Hanya lecet saja. Mobilnya terendam air parit.
"Saya tidak tahu, tiba-tiba mengantuk kemudian langsung banting setir rencananya mau pulang ke Bungah," ujarnya.
Pria berusia 35 tahun ini mengaku menempuh perjalanan jauh dari Kabupaten Ponorogo.
Dia menjenguk keluarganya disana kemudian saat ini pulang ke Gresik. Jam 07.00 Wib harusnya sudah di Bungah.
"Kelelahan perjalanan jauh dari Ponorogo," tambahnya.
Dia mengaku bersyukur, keluarganya tidak mengalami cedera atau lebam akibat peristiwa ini.
Kedua putrinya dalam kondisi sehat, hanya saja istrinya terlihat syok.
Kanit Lantas Polsek Cerme Aiptu Nuryanto menegaskan tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini.