MotoGP Qatar Batal Digelar, Ducati Bingung Ambil ‘Perabotan’ Tim, Terus Kudu Piye?

Parwata - Rabu, 4 Maret 2020 | 10:00 WIB

Andrea Dovizioso saat tes pramusim di MotoGP Qatar 2020 (Parwata - )

Otomania.com - Karena masalah virus Corona atau Covid-19 balapan kelas premier MotoGP Qatar resmi dibatalkan.

Dengan pembatalan tersebut, sedikit menimbulkan masalah bagi tim-tim kelas premier.

Masalah yang timbul pada tim-tim kelas premier tersebut terutama adalah urusan logistik.

Sebagai contoh yang terjadi pada tim Ducati, yang bingung cara mengambil motor dan semua perlengkapan tim.

Baca Juga: Yamaha Paling Siap Sambut MotoGP Qatar, Eh Batal Balap. Valentino Rossi : Sangat Sulit Diterima

Seperti yang diketahui, beberapa hari lalu sudah ada tes pramusim yang diikuti tiap tim di kelas premier MotoGP.

Setelah tes berakhir, motor dan berbagai perlengkapan Ducati ditinggal di sana.

Sementara anggota tim kembali ke rumah masing-masing sebelum kembali untuk balapan akhir pekan ini.

Sayangnya, orang-orang Ducati hampir semuanya berasal dari Italia yang merupakan negara 'red country' yang dibatasi oleh pemerintah Qatar.

Kalau ke Qatar harus dikarantina dulu, kan kelamaan.

Alhasil, sekarang Ducati bingung bagaimana membawa kembali semua barangnya dari Qatar sebelum penyelenggaraan MotoGP Amerika.

"Kami tak tahu bagaimana bisa mengambil motor kami kembali," ungkap sporting director Ducati, Paolo Ciabatti, dilansir dari Paddock-GP.com.

"Hal itu karena tes pramusim pekan lalu, semua mekanik kami sudah pulang," tegasnya.

Baca Juga: Kalender MotoGP 2020 Berubah Karena Virus Corona, Simak Berikut Update Jadwalnya

Ciabatti sedang meminta tolong tim satelitnya, Avintia, yang kebanyakan berasal dari Spanyol.

"Barangkali Avintia bisa menolong kami, karena mereka orang Spanyol, mereka bisa ke sana," tegasnya.