Waspada! Akibat Erupsi Gunung Merapi Jarak Pandang Menjadi Terbatas, Akibat Hujan Abu

Parwata - Selasa, 3 Maret 2020 | 12:20 WIB

Hati-hati jarak pandang menjadi terbatas karena hujan abu (Parwata - )

Otomania.com - Erupsi Gunung Merapi terjadi pada pukul 05.22 WIB, Selasa (3/3/2020).

Erupsi tersebut menimbulkan hujan abu yang melanda sejumlah wilayah di kabupaten Boyolali.

Melansir dari TribunJateng,com, hujan abu di Boyolali Kota, terjadi mulai sekitar pukul 07.00 WIB.

Dan bahkan, sekitar pukul 08.15 WIB hujan abu juga mengguyur wilayah Kartasura, Sukoharjo.

Baca Juga: Kurangi Kecepatan 20 Km/jam Dari Normal, Ini Tips Berkendara Aman Saat Hujan Abu Vulkanik

Sementara, Ari Susanto (37) warga Ketaon, Kecamatan Banyudono mengatakan.

Hujan abu yang melanda wilayahnya terjadi sekitar pukul 07.30 WIB. Dua jam kemudian, abu masih turun meski dengan intensitas yang lebih kecil.

"Cukup tebal sih ini," kata Ari.

Abu juga mengguyur sepanjang jalan raya Boyolali-Solo.

Akibatnya jarak pandang hanya sekitar puluhan meter. Sejumlah penngendara motor tampak mengenakan masker.

Beberapa di antaranya juga mengenakan jas hujan untuk melindungi diri dari abu vulkanik.

"Hujan abu di Boyolali Kota mulai pukul 7 pagi. Tapi di pegunungan sekitar jam enam. P

Pegunungan sudah mulai reda. Tapi anginnya cenderung ke timur," kata staf PMI Boyolali, Slamet Haryanto.

Baca Juga: Gunung Merapi Meletus Lagi! Bikers Jangan Terpancing Isu-Isu Tidak Benar

Akibat hujan abu ini, slamet berikut kawannya membagikan masker kepada pengendara yang tak mengenakan masker.

Utamanya pengendara sepeda motor. Dia juga dibantu oleh sejumlah personel Polwan Polres Boyolali, dan Kodim 0724/Boyolali.

"Bagi yang tidak memiliki masker, karena masker terbatas di pasaran bisa menutup hidung pakai kain," katanya.

 

Artikel ini telah tayang di Tribunjateng.com dengan judul Waspada! Hujan Abu Merapi Guyur Boyolali, Jarak Pandang di Jalan Boyolali-Solo Terbatas,