Ngakunya Brigjen, Punya Pajero Dan CBR 250 CC, Uang Jajan Tebal, Enggak Tahunya Polisi Gadungan

Parwata - Kamis, 23 Januari 2020 | 19:30 WIB

Kapolsek Koto Tangah, Kompol Rico Fernanda bersama pelaku jenderal polisi gadungan WH (39) saat memperlihatkan barang bukti mobil Pajero dan Vitara yang dibeli pelaku dengan hasil penipuan, Kamis (23/1/2020). (Parwata - )

3. Naik pangkat tahun 2016

Polisi gadungan ternyata dulunya menggunakan atribut lengkap berpangkat Kombes Pol pada Tahun 2016.

Selanjutnya, pada Tahun 2019 yang bersangkutan mengaku telah naik pangkat jadi jenderal bintang satu atau Brigjen Polisi.

"Pada waktu Tahun 2016, saya pakai atribut lengkap Kombes. Tapi saya sekarang hanya pakai topi bintang satu, itu saja," katanya.

Sejauh ini, dikatakan dirinya bekerja menjual keperluan barang eloktronik atau sales.

"Saya pertama mengaku sebagai Kombes dan selanjutnya mengaku Brigjen," ucapnya.

Baca Juga: Polisi Gadungan Gelapkan 5 Motor, Berhasil Ditangkap Polres Jember

4. Atribut beli di pasar

Ada sejumlah atribut kepolisian yang dipakai pelaku dalam memuluskan aksinya.

Mulai dari pakaian, topi bintang satu hingga pangkat yang ia kenakan.

Sementara tanda pengenal hasil editan sehingga muka dia yang tampak.

"Saya sendiri, saya pakai atribut hanya topi bintang satu. Id card saya buat sendiri. Diedit, jadi kepala fotonya yang diganti dengan saya," ujarnya.

Kapolresta Padang, Kombes Pol Yulmar Try Himawan mengatakan bahwa atribut dibeli di pasar oleh pelaku.

"Atribut ada yang dibeli di Pasar Raya, ada yang di toko-toko di Imam Bonjol," katanya.