Tabrak Separator, Sopir Truk Mental Keluar Kabin, Pilih Tidur Ketimbang ke Rumah Sakit, Darah di Jari Kaki Mengering

Parwata - Kamis, 16 Januari 2020 | 16:40 WIB

Kaki sopir truk tronton berdarah karena kecelakaan pada Kamis (16/1/2020) dini hari di Jalan S Parman, Jakarta Barat. Area lampiran (Parwata - )

Otomania.com - Alami kecelakaan menabrak separator Bus Transjakarta di Jalan S Parman, pengemudi truk memilih untuk tidur dalam kabin.

Pengemudi tersebut berrnama Iqbal, yang memilih tidur di kabin yang kondisi truknya rusak, penyok bagian bodinya.

Pada jari kaki sebelah kanannya yang terluka terlihat darah yang telah mengering

Melansir dari Wartakotalive.com, kini truk yang menabrak separator Bus Transjakarta di Jalan S Parman sudah dipindahkan.

Truk itu kini teronggok di kolong Flyover Tomang, terlihat di dekat dari truk tersebut sebuah mobil derek berwarna biru.

Baca Juga: Usai Tabrak Truk Parkir, Angkot Dihantam Trailer, Atap Terkoyak 2 Orang Tewas dan 7 Lainnya Luka Parah

Bagian depan badan truk itu terlihat penyok, dengan kaca depan truk juga bolong seluruhnya.

"Saya montirnya, ditelepon perusahaan untuk membawa truk ini oleh perusahaan," kata Moriser (32), ditemui di kawasan Tomang, Kamis (16/1/2020).

Menurut Moriser, supir tersebut enggan dibawa ke rumah sakit, berkali-kali ia membujuk Iqbal untuk memeriksakan kakinya yang terluka.

"Katanya sih dengkul sama jari-jari kakinya terluka, tapi dia sampai sekarang enggak mau dibawa ke rumah sakit."

"Padahal polisi sudah suruh dia ke rumah sakit."