Otomania.com - Wuling Motors telah mulai mengekspor produknya mulai bulan September 2019 lalu.
Produk yang di ekspor oleh Wuling adalah Almaz namun dengan menggunakan logo Chevrolet Captiva.
Jumlah mobil yang telah diekspor wuling rakitan pabrik Wuling di Cikarang, Jawa Barat hingga bulan Oktober 2019 sebanyak 1.494 unit.
Seperti yang disampaikan oleh Dian Asmahani selaku Senior Brand Manager Wuling Motors di Tangerang belum lama ini.
Baca Juga: Penjualan Wuling Naik di Bulan Oktober 2019, Almaz Masih Jadi Rajanya
"Dua bulan (September-Oktober 2019) ekspor Almaz sudah 1.494 unit," kata Dian Asmahani, dikutip dari GridOto.com.
Negara tujuan ekspor dari Wuling Almaz ini ialah negara Thailand, Brunei Darussalam, dan Fiji.
Hingga akhir tahun 2019 ini, Wuling mentargetkan eskpor produksinya sebanyak 2.600 unit.
Lebih lanjut, Dian percaya diri target tersebut bisa tercapai.
Baca Juga: Xpander Cross Hadir, Pengaruhi Wuling Almaz? Begini Komentarnya
"Kami optimis jumlah yang ditargetkan tersebut bisa tercapai," imbuhnya.
Menariknya, model Almaz ini hampir 50 persen sudah menggunakan komponen lokal.
Untuk menunjang komponen lokal yang ada di Almaz, sekitar 30 perusahaan lokal menjadi suplier untuk memenuhi kebutuhan tersebut.
Tapi sayangnya, enggak bisa dibeli di Indonesia. Yup, Chevrolet Captiva ini khusus untuk pasar ekspor saja. Sedang untuk pasar dalam negeri, tetap menggunakan nama Wuling Almaz.