Inspiratif! Kuliah S2 Sambil Ngojol, Tamam Lulus Cum Laude dan Kini Kejar Doktoral

Adi Wira Bhre Anggono - Kamis, 17 Oktober 2019 | 13:55 WIB

Driver Ojek Online, Badrut Tamam, lulus S2 Dengan predikat Cum laude di Kampus Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Jember (Adi Wira Bhre Anggono - )

Inspiratif! Kuliah S2 Sambil Ngojol, Tamam Lulus Cum Laude dan Kini Kejar Doktoral

Otomania.com - Menuntut ilmu merupakan hak bagi siapa saja, asalkan mau berusaha keras untuk meraihnya.

Setidaknya itu berhasil dibuktikan oleh Badrut Tamam, warga Desa Tisno Gambar, Kecamatan Bangsalsari, Kabupaten Jember, Jawa Timur.

Dirinya berhasil menyelesaikan pendidikan S2 di Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Jember dengan predikat cum laude.

Pria yang kesehariannya bekerja sebagai driver ojo itu akhirnya berhak menyandang gelar magister hukum dan baru diwisuda pada 12 Oktober 2019 lalu.

(Baca Juga: Innova Ringsek di Perlintasan Kereta, di Dalamnya Ada Bayi Baru Lahir)

Alhamdulillah, akhirnya saya menyelesaikan pendidikan S2 saya meskipun harus tertatih- tatih,” ujar pria yang biasa disapa Tamam itu, Rabu (16/10/2019), dikutip dari Kompas.com.

Tamam menceritakan, dia mulai menjadi driver ojek online alias ojol pada awal 2018.

Saat itu, dia sudah tercatat sebagai mahasiswa Program Pascasarjana IAIN Jember.

“Waktu itu saya sudah kuliah S2 di IAIN karena saya masuk S2 tahun 2017,” ungkapnya.

(Baca Juga: Bikin Bingung! Video Kaki Pembalap Masuk Ke Dalam Ban Motor Balapnya, Mekanik Terheran-heran)

Tamam bercerita, selama kuliah dia harus pintar mengatur dan membagi waktu, antara jam kuliah dan jam kerja sebagai driver ojek online.

“Harus berbagi waktu, ya kalau waktu kuliah, saya off-kan dulu aplikasinya. Begitu selesai kuliah, saya langsung narik lagi,” katanya.

Tamam mengaku melanjutkan kuliah ke pascasarjana alias S3 karena belum puas dengan ilmu yang dia peroleh saat ini.

“Saya enggak puas dengan ilmu yang saya dapat saat ini dan saya haus akan ilmu. Maka, saya terus ingin belajar, belajar, belajar, dan terus belajar,” ujar dia.

(Baca Juga: Ada Sokbreker Mobil Rp 100 Ribuan di Toko Online, Pedagang Onderdil: Mana Ada?)

Selama mengikuti kuliah di kelas, Tamam tidak pernah melepas jaket seragam ojek online.

“Saya selalu pakai jaket Go-Jek ketika kuliah di kelas, dan saya tidak pernah malu.

Toh, yang saya lakukan adalah untuk mencari ilmu, dan pekerjaan ini adalah pekerjaan halal,” ucapnya.

Tamam mengaku, saat kuliah dulu, dirinya sempat tertatih-tatih, terutama saat akan membayar biaya kuliah.

(Baca Juga: Sudah Waktunya Ganti, Berikut Tiga Pilihan Sokbreker Aftermarket Buat Toyota Avanza)

“Ya, namanya pendapatan driver ojek, juga tidak menentu pendapatannya. Tapi, alhamdulillah ada saja jalannya hingga akhirnya saya menyelesaikan pendidikan ini,” katanya.

Saat ini, Tamam mengaku akan terus melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi.

“Saya akan lanjutkan pendidikan ke jenjang doktor, tidak ada kata menyerah, karena saya yakin, pasti ada jalan, apalagi saya mencari ilmu,” katanya.

Sementara itu, paman Badrut Tamam, Ubaidillah, mengaku bangga dengan prestasi yang telah diraih keponakannya tersebut.

(Baca Juga: Asal Usul Lampu Rem Berwarna Merah, Ternyata Gak Asal Comot )

“Anaknya memang bersemangat untuk mencari ilmu. Saya sejak awal selalu mendukung dia untuk melanjutkan pendidikan ke jenjang lebih tinggi,” katanya.

Dia berharap Tamam tidak mudah menyerah, apalagi saat ini yang bersangkutan sudah berkeluarga.

“Bulan April kemarin dia menikah dan istrinya selalu mendukung dia untuk melanjutkan jenjang pendidikannya. Jadi, saya sangat bangga karena istrinya mendukung karier suaminya,” ujarnya.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Kisah 'Driver' Ojek Online Lulus S2 Cum Laude, Kuliah Pakai Jaket Ojol hingga Lanjut Doktor".