Bak Cerita Sinetron, Sopir Main Gila dengan Istri Majikan, Ada Adegan Tusuk di Mobil

Indra Aditya - Kamis, 3 Oktober 2019 | 14:50 WIB

Istri dan selingkuhannya diamankan petugas karena coba bunuh suami (Indra Aditya - )

Otomania.com - Pria asal Surabaya ini bebas selingkuh dengan istri majikan setelah berpura-pura jadi sopir.

Jalinan cinta terlarang antara sopir dan majikannya berujung di kantor polisi.

Sang sopir berinsial BHS (33) dan majikan perempuannya berinisial YL (40) kini harus terukurung di balik jeruji besi sel tahanan.

BHS dan YL diamankan setelah diduga kuat terlibat dalam kasus rencana pembunuhan dan penganiayaan kepada VT (42).

Korban VT tidak lain adalah suami sah YL.

Beruntung, VT berhasil selamat dari rencana pembunuhan istri dan sopirnya itu.

Polisi berhasil meringkus BHS di Bali, sementara itu YL di kediamannya.

Baca Juga: Aneh! Sopir Taksi yang Tak Bawa Kondom Bakal Kena Tilang Polisi

Cerita awal perkenalan majikan perempuan dan sopirnya ini terjadi di Surabaya pada akhir tahun 2018 lalu.

Saat itu, BHS tengah menjadi penyelenggara salah satu acara di Surabaya.

Disanalah, BHS dan YL mulai berkenalan.

"Pertama kenal di pelatihan di Surabaya, saya penyelenggara event, istri korban salah satu peserta," kata BHS saat ditemui di Mapolsek Kelapa Gading, Jakarta Utara, Rabu (2/10/2019).

Namun, berjalannya waktu komunikasi keduanya pun semakin intens.

Komunikasi rutin antara BHS dan YL membuat keduanya saling jatuh cinta.

Sampai-sampai, di pertengahan tahun 2019 ini, BHS diajak ke Jakarta oleh YL untuk bekerja di bawah komando VT suaminya.

Baca Juga: Video Toyota Avanza Raib dalam Hitungan Detik, Sopir Bingung Setelah Tutup Pintu Garasi

VT diketahui merupakan wiraswasta di bidang teknologi informasi.

Namun, ketika itu belum ada lowongan pekerjaan yang pas di tempat suami YL.

Sehingga, untuk sementara waktu BHS pun bekerja sebagai sopir korban.

"Pada saat tersebut memang belum ada posisi apa-apa. Tapi suaminya sangat tertarik dengan skill dan kemampuan saya, ya udah untuk sementara waktu jadi driver," papar BHS.

Penawaran menjadi sopir itu langsung disambut BHS.

Ia berangkat ke Jakarta pertengahan tahun ini dan mulai dekat dengan keluarga VT dan YL.

BHS pun mengaku sangat senang bisa ke Jakarta karena memang selama ini ingin bisa bekerja di ibu kota.

Baca Juga: Daihatsu Ayla Nyungsep ke Parit, Sopirnya Tewas Dengan Luka Tembak di Kepala!

Sejak berada di Jakarta, hubungan BHS dan YL makin erat dengan balutan asmara.

"Jadi mungkin beliau nyaman dengan saya. Saya pun nyaman komunikasi dengan beliau, jadi deket seperti itu aja," kata BHS.

Adapun rencana pembunuhan terhadap VT berawal dari adanya kecemburuan YL terhadap suaminya yang diduga berselingkuh.

Selain itu, YL juga berencana menguasai harta suaminya bersama dengan BHS.

BHS dan YL lantas berunding bagaimana caranya menghabisi nyawa VT.

Akhirnya, pada Juni lalu, mereka sepakat menggunakan racun sianida untuk diminumkan kepada VT.

Rencana pembunuhan dengan racun sianida ini gagal total karena YL yang ditugaskan memberi racun itu malah tidak berani beraksi.

Baca Juga: Tak Sadar Direkam, Sopir dan Pasangannya Berbuat Tidak Senonoh di Pintu Angkot

Padahal, sianida sudah terlanjur dibeli dan diracik para pelaku.

Percobaan pembunuhan kedua direncanakan sejak Juli lalu.

BHS dan YL menyewa dua orang berinisial HER dan BK yang adalah pembunuh bayaran.

Sesuai perencanaan, eksekusi terhadap VT dilakukan 13 September lalu.

Kala itu, BHS yang berada dalam satu mobil dengan VT berkendara di sekitaran Kelapa Gading.

Sesampainya di depan North Jakarta Intercultural School Kelapa Gading, BHS meminta izin keluar dari dalam mobil dengan alasan mual.

Saat itulah eksekusi dilakukan.

Baca Juga: Lima Menit Sebelum Kecelakaan Maut, Sopir Truk Telpon Temannya Panik Karena Ini

Salah satu pembunuh bayaran menghampiri VT yang berada di kursi pengemudi dan menusukkan pisau ke leher korban.

Melihat VT belum meregang nyawa, pembunuh ini mencoba menusuk perut korban.

Akan tetapi aksinya gagal. VT berhasil melepaskan diri dan mengemudikan mobilnya menjauhi TKP.

VT lalu menuju ke rumah sakit untuk mendapatkan perawatan sebelum akhirnya melaporkan kejadian tersebut ke Mapolsek Kelapa Gading.

Kapolres Jakarta Utara Kombes Pol Budhi Herdi Susianto membenarkan kasus ini berawal dari adanya kecemburuan YL terhadap VT yang diduga berselingkuh.


Artikel ini telah tayang di Wartakotalive dengan judul Perselingkuhan Sopir dan Istri Majikan Semula Indah Akhirnya Berujung di Penjara, Mau Kuasai Harta,