Mengharukan! Kisah Polisi yang Rela Keluarkan Duit Pribadi Demi Bayari Denda Tilang Pelanggar

Gagah Radhitya Widiaseno - Sabtu, 28 September 2019 | 10:30 WIB

Prosesi tilang pelanggar di pos polisi (Gagah Radhitya Widiaseno - )

Otomania.com - Pengendara tak taat aturan lalu lintas harus siap berurusan dengan Polisi, tak terkecuali orang tua yang sudah berumur.

Kali ini sebuah insiden yang mengharukan terjadi di salah satu daerah di Yogyakarta.

Seperti diposting akun Twitter ranggavega, ia membagikan kisah Polisi yang rela korbankan duitnya untuk bayari denda tilang pelanggar.

Ia bercerita saat ia kena tilang Polisi dan digiring ke pos Polisi.

Baca Juga: Aneh! Sopir Taksi yang Tak Bawa Kondom Bakal Kena Tilang Polisi

Di pos Polisi tersebut ternyata sudah banyak pelanggar yang antri untuk diproses polisi.

Ia tertuju kepada seorang kakek yang ternyata kena tilang Polisi.

Kakek tersebut ditilang lantaran motor yang ia pakai pajaknya mati sudah cukup lama.

Saat kakek itu masuk ke pos Polisi, terlihat sandalnya di lepas bak ketika mau masuk masjid.

Kakek itu diinterogasi Polisi terkait pelanggaran yang ia dilakukan.

Baca Juga: Video Toyota Avanza Raib dalam Hitungan Detik, Sopir Bingung Setelah Tutup Pintu Garasi

Ketika ia ditanya, kakek tersebut menjawab "Kulo nderek mawon, Pak. Kulo mboten paham" (Saya ikut saja, Pak. Saya tidak paham).

Pak Polisi menjelaskan kalau kakek tersebut harus bayar ke bank BRI.

Si kakek mulai nangis dan Polisi terlihat enggak tega.

Pak Polisi bilang "Saya menjalankan tugas nggih mbah, njenengan mbeto duit mboten?" (Saya menjalankan tugas ya kek, kakek tidak bawa uang?)

Kakek buka dompet, kosong menyerahkan KTP-nya.

Polisi pun terketuk hatinya dan ia bilang begini ke si kakek.

"Saya yang tilang, saya yang bayar." ujar Polisi tersebut.

"Saya ndak tega, saya bilang Saya ya bantu Pak. Saya sekalian yg bayarkan di Bank." tambahnya.

Tilang saat ini memang semua bayar di Bank.

"Sedari Saya di POS Polisi beliau semua menjelaskan tahapannya, dr tilang sampai denda yg dibayarkan melalui Bank BRI. Pak polisi tadi bener2 membuka mataku, bahwa masih banyak Polisi kita yg sopan, berempati dan baik. Ikut senang Saya" tulis ranggavega dalam akun Twitternya.

Ranggavega pun berpesan pada semua orang, kalian harus berbaik sangka pada siapapun tak terkecuali.

"Pak Polisi tadi pasti mengalami banyak kejadian serupa, tapi masih juga menjalankan amanat tugasnya. Walaupun hanya segelintir mungkin, tapi Saya bangga dan kita nggak boleh kehilangan harapan akan kebaikan. Suwun" tutup ceita akun ranggavega.

Ternyata di dunia ini masih ada orang baik yak.