Zaenal Tewas Dikeroyok Polisi Saat Akan Ambil Motor Tilangan, 9 Orang Jadi Tersangka

Adi Wira Bhre Anggono - Kamis, 26 September 2019 | 19:20 WIB

Pemeriksaan 9 tersangka penganiaya Zaenal Abidin (29) di Ruang Ditreskrimum Polda NTB, 9 TKS langsung ditahan setelah jalani pemeriksaan, Rabu (25/9/2019). (Adi Wira Bhre Anggono - )

Zaenal Tewas Dikeroyok Polisi Saat Akan Ambil Motor Tilangan, 9 Orang Jadi Tersangka

Otomania.com - Malang nasib Zaenal Abidin (29), warga Dusun tanjung Selatan, Desa Paok Motong, Kecamatan Masbagik, Lombok Timur yang meninggal dunia usai dikeroyok anggota polisi.

Aksi kekerasan itu menimpa Zaenal saat dirinya datang ke Satlantas Polres Lombok Timur pada Kamis (5/9/2019) silam dengan maksud mengambil motornya yang disita saat razia Operasi Patuh

Pada saat kejadian pengeroyokan, Zaenal ditemani oleh keponakannya bernama Ikhsan yang sekaligus menjadi saksi atas peristiwa maut tersebut.

Kronologi pengeroyokan maut yang menewaskan Zaenal

(Baca Juga: Nih Tiga Material Kampas Rem, Nomor Dua Biasa Digunakan Mobil Balap)

Dilansir dari Kompas.com, Ikhsan menuturkan kronologi peristiwa itu bermula saat pamannya yang merasa marah karena motornya disita lebih dulu memukul polisi.

"Paman saya yang memukul duluan, memukul pakai tangan, minta motor," ungkap Ikhsan seusai diperiksa penyidik Polda NTB pada Jumat (20/9/2019) lalu.

Ia kemudian melihat ada tiga oknum polisi memukul pamannya dengan menggunakan traffic cone atau kerucut lalu lintas.

Kompas.com/Idham Khalid
Ikhsan (kiri) keponakan korban dan 9 Polisi Berpangkat Brigadir Jadi Tersangka Pemukulan Zaenal hingga Tewas