Otomania.com – Kebalikan dari pembalap idolanya yaitu Rossi yang sebal terhadap dirinya.
Fabio Quartararo pembalap rookie di MotoGP 2019 ini justru senang saat balap posisi bisa berada di depan Valentino Rossi.
Sejumlah pembalap senior kagum, dengan Fabio Quartararo yang merupakan pendatang baru (rookie).
Tak ketinggalan juga pembalap asal tim pabrikan Yamaha, yaitu Valentino Rossi.
Yang mengaku sebal dengan debutan dari tim satelit Yamaha itu.
Di lain pihak, Fabio Quartararo mengungkapkan perasaannya bahwa dirinya senang bisa balapan bersama Valentino Rossi yang jadi idolanya sejak kecil.
Fabio Quartararo lahir di Nice, Prancis pada 20 April 1999, di saat Valentino Rossi menjalani musim keempatnya di balap motor.
Ketika itu, Rossi telah memenangkan 17 balapan di kelas 125 cc dan meraih satu gelar juara dunia GP 125.
Valentino Rossi pun menjadi pembalap idola bagi Fabio Quartararo saat masih kecil.
Baca Juga: Hasil FP3 MotoGP Inggris: Valentino Rossi Ungguli Marc Marquez, Fabio Quartararo Tetap Tercepat
Nah, ketika keduanya kini bersaing bersama, jelas sesuatu yang menyenangkan bagi Fabio Quartararo.
"Setiap kali saya berada di lintasan dengan dia, itu merupakan kesenangan bagi saya,” bilang Fabio Quartararo, dikutip GridOto.com dari speedweek.com.
“Ini adalah sesuatu yang sangat istimewa bagi saya karena dia adalah idola saya,” lanjutnya.
“Di Austria, dia berada di urutan keempat di belakang saya,” ucap pembalap tim Petronas Yamaha.
Baca Juga: Hasil FP1 MotoGP Inggris: Fabio Quartararo ‘PHP’ Marc Marquez, Valentino Rossi Masih Aman
Ia juga mengaku selalu senang berada di depan Rossi.
“Meskipun sangat sulit. Ini adalah mimpi untuk balapan bersamanya,” sebut Quartararo yang memiliki selisih 14 point di belakang Rossi dalam klasemen sementara.
Setelah MotoGP Aragon, Fabio Quartararo berada di urutan tujuh klasemen, tepat di bawah valentino Rossi yang lebih unggul 14 point.
Balap MotoGP 2019 masih menyisakan lima seri, mampukah Quartararo menggeser posisi pembalap idolanya itu di akhir musim?