Otomania.com - Akhir-akhir ini memang sedang ramai pemberitaan tentang aksi demo mahasiswa.
Aksi demo mahasiswa ini dilakukan untuk mengkritik kebijakan Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) tentang RUU KUHP.
Banyak mahasiswa yang turun ke jalan hampir di seluruh daerah di Indonesia.
Beberapa dari mereka yang tidak ikut demo, justru meramaikan di media sosial.
Baca Juga: Driver Ojek Online Datangi Kerumunan Pendemo, Aksinya Banjir Pujian Warganet!
Mereka meluapkan kekesalan mereka terhadap DPR melalui media sosial.
Namun luapan kekesalan tersebut bisa jadi salah sasaran, seperti yang satu ini.
Viral di media sosial, sebuah klub motor asal Jogja yang menjadi korban 'amukan' nyasar dari warganet.
Hal ini terjadi karena nama yang disandang klub tersebut, yakni DPRD.
Baca Juga: Isuzu D-Max Korban Amukan Massa Pendemo, Polisi Cari Aman di Belakang Tameng
Hujatan pun deras mengalir ke akun Instagram klub motor tersebut.
Nama klub motor DPRD Official, pas demo kemarin isinya mention2 ama dm ???????? pic.twitter.com/lwXoqvAwMe
— javafoodie (@javafoodie_) September 24, 2019
Usut punya usut, walaupun sama-sama menyandang nama DPRD, namun akun tersebut bukanlah dikelola oleh 'wakil rakyat' melainkan klub motor yang mengusung nama Dipikir karo Riding atau dalam bahasa Indonesia berarti "dipikir sambil naik motor".
Akun tersebut padahal berisi potret para anggota yang sedang asyik berkendara dengan naik motor.
Dengan derasnya hujatan salah sasaran yang diterima dari warganet, admin dari akun tersebut pun merasa kewalahan dalam mengklarifikasi bahwa mereka tidak terkait dengan Dewan Perwakilan Rakyat.
"Serius mbak, ini adalah komunitas motor." ujar pengelola akun tersebut kepada salah seorang warganet.
Warganet pun mengomentari dengan lucu-lucuan karena pada salah sasaran.
@Donsapt : Wkwkwkw salah alamat toh jan ealaaaahhhh ????
sobattambyaar : serasa jadi admin online shop
Ada-ada aja dah kelakuaan warganet +62 ini, hehehe....