Otomania.com - Beberapa kritikan pedas dilayangkan test rider KTM, Mika Kallio ke sirkuit KymiRing yang akan digunakan untuk MotoGP Finlandia musim depan.
Hal yang hampir sama sebelumnya juga diungkapkan oleh Stefan Bradl (Honda).
Sirkuit dengan panjang lintasan 4,6 km ini dianggap terlalu padat dengan jarak tikungan, yakni 18 tikungan.
Dengan tikungan sebanyak itu, seharusnya akan ada banyak aksi menarik yang ditampilkan saat balapan berlangsung.
Baca Juga: Jack Miller Kuasai Hari Pertama Tes MotoGP Misano, Valentino Rossi Jauh
Tapi nyatanya, Stefan Bradl justru menyebut kalau KymiRing sangat membosankan.
Karena hanya ada satu trek lurus, dan sisanya mereka hanya mentok memakai gigi ke-2 untuk melaju.
Sedangkan dari 18 tikungan tersebut, hanya ada satu tikungan (tikungan ke-2) yang memakai gigi ke-3.
Maka bisa dipahami jika nantinya para pembalap tidak akan melewati tikungan dengan kecepatan tinggi.
Baca Juga: Resmi Diumumkan Jadwal MotoGP 2020, Tambah Satu Seri di Sirkuit Ini
Ternyata hal tersebut juga diiyakan oleh Mika Kallio, yang juga berkebangsaan Finlandia.
Bahkan Kallio juga tak segan-segan beri kritik tajam ke sirkuit KymiRing.
"Aku sudah sharing dengan Stefan berkali-kali, aku juga sudah bilang di depan umum, kau harus membangun kembali treknya, tidak ada jalan lain," kata Kallio dilansir OtoRace.id dari Speedweek.com.
"Kuharap mereka (pengelola) mendengarkan para pembalap. Karena sebenarnya para pembalap punya impresi sama, semua punya feeling sama, dan opininya identik," jelas Kallio.
Menurut Kallio, hampir semua rute KymiRing sangat lambat.
Baca Juga: Jorge Lorenzo Aktif Beri Masukan ke Honda, Jelang Tes MotoGP San Marino
"Kami bisa membuktikan hal ini dengan data, jadi tidak hanya dari perasaan kami saja," jelas pembalap KTM ini.
"Sirkuit ini bahkan tidak menuntut kemampuan para pembalap karena para pembalap bahkan tidak harus mengoperasikan gigi mereka, kau hanya memakai gigi kedua saja selama balapan," tegas Kallio.
Dengan karakter itu, Kallio yakin balapan di KymiRing akan membosankan.
Salip-menyalip sangat sulit karena hampir tidak ada trek lurus di antara tikungan, jadi menikung lalu balik menikung dan menikung lagi.
"Dengan semua itu, para pembalap di belakang tidak punya kesempatan menyalip dengan line lain, karena di antara tikungan hanya ada space sedikit, tidak ada waktu," sambung Kallio.
Tidak ada jalan lagi, pengelola harus bergerak cepat dan merenovasi layout-nya.
Baca Juga: Absen Dua Seri, Kabarnya Joan Mir Akan Ikuti Tes MotoGP San Marino
Menurut Kallio, masih ada peluang untuk mengubah layout-nya.
Kallio sendiri sudah curiga sejak awal bahwa sirkuitnya akan seperti yang ditakutkannya saat ini.
Melihat desainnya di atas kertas saja sudah kelihatan.
Menurut Kallio, waktu masih ada, tapi sangat tipis.
Waktu pengelola untuk memperbaiki hal ini sangat sedikit karena jika sudah masuk musim dingin, tidak ada yang bisa dilakukan di Finlandia.
Baca Juga: Bisa Tampil Gaya Ala Crew Tim Yamaha di MotoGP, Ini Baju Dan Harganya
KymiRing saat ini masih dalam review oleh beberapa penilai dan belum mendapat Grade A untuk menggelar MotoGP dari pihak terkait.
Homologasi dari FIM masih ditunda soal KymiRing.
Bagaimanapun, KymiRing sudah masuk kalender sementara MotoGP 2020.
MotoGP Finlandia 2020 akan diadakan 10-12 Juli.
Artikel ini sudah tayang di GridOto.com dengan judul Pembalap MotoGP Kritik Layout Sirkuit KymiRing, Minta Dibangun Ulang