Ini Yang Bikin Motor Nggak Nyaman Selain Sokbreker, Pelek Dan Ban

Parwata - Kamis, 29 Agustus 2019 | 12:25 WIB

Engine Mounting Motor Matic jebol (Parwata - )

Otomania.com - Kaki-kaki motor, seperti ban, pelek, dan juga suspensi yang bermasalah.

Akan menjadi sasaran sebagai penyebab kurang stabil atau nyamannya saat berkendara .

Namun, ternyata belum banyak yang mengerti jika Terdapat komponen lain yang bikin merusak perjalanan Anda tidak nyaman tersebut.

Selain bagian dari kakai-kaki yang telah disebutkan, ternyata ada satu part lagi yang bisa menjadikan penyebab.

Iya betul, engine mounting namanya yang bisa menjadi penyebab berkendara enggak nyaman.

engineBaca Juga: Segera Ganti Engine Mounting, Jika Dapati Gejala Ini Di Motor Matik

Bagi yang belum mengerti, motor matik menggunakan braket untuk menyatukan antara mesin dan rangka.

Dan engine mounting adalah komponen yang ada pada braket tersebut.

Lantas apakah fungsi engine mounting tersebut?

Ruslan Abdul Gani
Engine mounting

Seperti yang disampaikan oleh Pardiman, mekanik Takutic, bengkel spesialis matik beberapa waktu lalu.

"Engine mounting itu fungsinya untuk penyambung, serta sebagai bantalan untuk meredam getaran mesin agar tidak terlalu besar," ucap Pardiman, dikutip dari gridOto.com.

Baca Juga: Bukan Rusak, Rongga Engine Mounting Yamaha Aerox 155 Memiliki Fungsi

"Letaknya ada pada braket penyambung di bagian bawah, antara mesin dengan rangka," lanjut Pardiman.

Engine mounting ini juga mempuyai masa pakai, sama seperti komponen lain yang ada pada motor.

Sayangnya, masih banyak bikers yang belum tahu berapa lama umur engine mounting.

Bahan yang digunakan sebagai engine mounting, ada beberapa jenis.

Seperti ada yang berbahan Polyurethane (PU) seperti bushing yang digunakan pada roda mobil.

Tetapi, engine mounting yang biasa ditemui motor matic zaman now biasanya berbahan dasar karet.

Baca Juga: Cara Mudah Deteksi Engine Mounting Yang Rusak, Ini Ciri-cirinya

"Apapun bentuknya, yang berbahan dasar karet pasti punya umur pemakaian," buka Slamet Kasianom selaku Senior Technical PT Yamaha Indonesia Motor Manufacturing (YIMM).

Karena, lama-lama bahan karet engine mounting bisa menjadi getas terus pecah.

"Biasanya kalau engine mounting ada material karetnya harus diganti berkala," imbuh Slamet Kasianom.

"Saran pergantiannya minimal 3 tahun pemakaian," tambahnya melalui pesan singkat yang dikirimnya.

Jika dibiarkan engine mounting yang sudah oblak akan akan mempengaruhi kenyamanan saat riding.