Otomania.com - Mobil listrik disebut sebagai jawaban dari isu polusi udara dan memiliki biaya yang cenderung efisien dari segi pemakaian dan perawatan.
Kami telah diberi kesempatan mencoba salah satu mobil listrik yang sudah beroperasi di Indonesia dan digunakan sebagai armada e-Taxi Blue Bird Group, BYD e6.
Simak nih biar enggak penasaran dengan pengoperasian transmisi di mobil listrik ini.
Tuas pengoperasian transmisi di mobil listrik ini mirip dengan transmisi otomatis, namun dengan bentuk dan mekanisme yang berbeda.
Terdapat tiga posisi pengoperasian tuas untuk mengatur penggerak ke Reverse (R), Neutral (N), dan Drive (D) serta satu posisi utama tuas transmisi.
Baca Juga: Mobil Listrik Gusur LCGC, PPnBM Dihapus, Harga Bisa Melambung Tinggi
Misalkan saat kami ingin masuk ke D, geser tuas ke kanan dan tarik ke bawah posisi D kemudian lepas tuas.
Indikator pada panel instrumen akan menunjukkan huruf D yang menandakan mobil siap berjalan saat ditekan pedalnya.
Lalu kalau mau pindah dari D ke N atau R, dari posisi utama tinggal geser tuas ke kanan dan lepas untuk posisi N atau geser ke kanan dan tarik ke atas untuk masuk ke posisi R.
Setiap pergeseran tuas, terdapat mekanisme seperti pegas ketika masuk ke dalam posisi transmisi tuas akan kembali ke posisi utama saat dilepas.
Terdapat posisi Park (P) layaknya transmisi otomatis mobil konvensional namun pengoperasiannya di tombol yang terpisah di bawah tuas transmisi.
Artikel ini sudah tayang di GridOto.com dengan judul Biar Enggak Penasaran Nih, Cara Pakai Tuas Transmisi di Mobil Listrik