"Dia melihatku, dia bilang dia melihatku tapi terlambat, jadi dia tidak punya cukup waktu untuk mengontrol motornya," jelas pembalap asal Prancis ini.
Johann Zarco mengakui tetap menghargai keputusan juri, dan menerima hukuman ini tanpa melakukan banding.
Sementara itu, komentar berbeda diberikan Miguel Oliveira.
Oliveira cukup merasa kecewa karena harus keluar balapan dan tanpa poin.
"Cukup jelas ya gimana kejadiannya dari gambar, itu terlalu awal saat balapan dan aku tidak mengira ada manuver seperti itu. Aku tidak bisa memahami kenapa dia bisa menabrakku," kata Miguel Oliveira.
Miguel Oliveira mengaku tidak melihat Johann Zarco, malah kaget ada manuver masuk terlalu dalam kayak begitu.
Baca Juga: Zarco Merasa Banyak Energi Positif Dan Ingin Tampil Lebih Baik Lagi
"Ketika kulihat itu Johann, aku sedikit kecewa. Karena pertama-tama, kami dari pabrikan sama dan tidak pernah bagus ketika kau melihat dua pembalap seperti itu, terutama ada kesempatan mencetak poin," jelasnya.
Menurut Miguel Oliveira, Zarco terlalu memaksakan diri.
"Dia datang meminta maaf, dia bilang berharap aku melihatnya, tapi aku sedang menikung dan aku tiba-tiba melihat motor datang entah dari mana," sambungnya.
"Dia sudah hampir tiga tahun di MotoGP, dia juara dunia dua kali. Dia seharusnya tahu bagaimana melaju dengan motor. Di mana dan kapan dia bisa melakukannya saat balapan," ungkap Miguel Oliveira.
Namun begitu, akhirnya Miguel Oliveira memaafkan Johann Zarco.