Melimpahnya sumber daya alam itu, dapat menjadi kekuatan agar terus diadakannya lokalisasi pabrikan otomotif.
Menurutnya, lokalisasi diharapkan dapat menghimpun Industri Kecil Menengah agar ada transfer teknologi dan pemanfaatan mereka dalam bidang otomotif secara lebih masif.
Berkebalikan dengan Nissan dan Ford yang mengurangi kekuatan produksi, Toyota disebut akan segera menanamkan investasinya di Indonesia.
Baca Juga: Tingkat Polusi Mengkhawatirkan, Toyota Dukung Program Gubernur Jakarta
Sebelumnya, Menteri Perindustrian Airlangga Hartarto menyebutkan akan ada investasi sebesar Rp 28,3 triliun berasal dari perusahaan otomotif asal Jepang.
Pihak TAM pun sempat menjelaskan kalau investasi itu berasal dari enam merek otomotif asal Jepang, salah satunya ialah Toyota.
Artikel telah tayang di Kontan.co.id dengan judul "Industri otomotif global lesu, bagaimana di dalam negeri?"