Ini Jenis ECU Yang Biasa Digunakan Saat Lakukan Engine Swap Mobil

Parwata - Jumat, 5 Juli 2019 | 12:25 WIB

Ilustrasi tuning ECU (Parwata - )

"Produsen ECU itu kan punya beberapa seri, nah itu harus disesuaikan dengan kebutuhan serta spesifikasi mesinnya itu sendiri," jelas Mashadi.

Ada ECU yang dikhususkan untuk mesin 4 silinder, 2 rotor rotary engine, penggunaan turbocharger, mesin-mesin V6 ke atas, dan lain sebagainya.

"Contohnya mesinnya 4 silinder, dengan drive-by-wire, dan ada pengaturan katup variabelnya. Nah itu yang sesuai ECU-nya Haltech Elite 1500," tukas Mashadi yang bermukim di Bekasi ini.

Selain itu terdapat beberapa variabel lain yang menentukan pilihan ECU stand alone yang tepat, seperti contohnya impedance dari injektor bahan bakar.

"Makanya sebelum membeli, usahakan untuk konsultasi dulu dengan bengkel sehingga tidak salah beli," ujar Mashadi.

Soal harga, Mashadi menyebut angka mulai dari Rp 15 juta sampai puluhan juta, tergantung spesifikasi dari ECU tersebut.