Otomania.com – Saat pemiliknya sedang wawancara pekerjaan, motor yang diparkir nyaris digondol maling.
Beruntung, si pemilik motor masih sempat memergoki si pelaku yang kesulitan saat mencongkel katup kunci motor.
Teriakan korban di siang bolong ba'da Sholat Jumat (21/6/2019) itu, sontak memantik rasa geram warga sekitar.
Pelaku berjumlah dua orang itu pun berhasil disergap warga yang kebetulan melintas di lokasi.
Mereka lantas menjadi bulan-bulan warga yang menghajarnya.
Baca Juga: Aksi Curanmor Digagalkan Aparat, Dengar Tembakan Pemilik Baru Sadar
Kedua pelaku tersebut, Musni (36) warga Dusun Palempean, Gunung Eleh, Kedundung, Sampang, Madura.
Sedang seorang pelaku lainnya, Wafar (34) warga Dusun Dagian, Sawah Tengah, Sampang, Madura.
Peristiwa ini bermula kedua pelaku yang telah mengincar motor matic Honda Vario milik Ida Bagus Rendra (28) warga Jalan Simo Kawagean Kuburan, Sawahan, Surabaya.
Saat motor diparkir di halaman pusat perbelanjaan dalam kondisi dikunci.
"Korban saat itu sedang melamar kerja dan diinterview, sekira jam 12.30 WIB selesai Salat Jumat, korban melihat motornya tidak ada di parkiran," terang Ipda Wahyu Kanit Reskrim Polsek Wiyung, Selasa (25/6/2019).
Baca Juga: Pelaku Curanmor Gak Ahli Kabur, Dikejar Warga, Motor Oleng Cium Aspal
Mengetahui motornya tidak ada, korban panik lalu mencarinya di sekitar lokasi.
Saat itulah korban melihat pelaku yang berusaha mencongkel katup kunci kontak motornya.
Korban sontak berteriak, lalu mengejar pelaku kedua pelaku tersebut.
Sadar posisinya terancam, kedua pelaku berusaha kabur. Namun nahas, sebelum menggeber motornya, kerumunan warga sekitar yang mendengar teriakan korban, lebih dahulu mengepung keduanya.
"Kebetulan anggota kami patroli lewat lokasi, kemdian saat itu juga dua pelaku diamankan karena benjot dihajar massa," lugasnya.
Baca Juga: Pelaku Curanmor Nekat Adu Tembak dengan Polisi, Dibalas Langsung KO
Menurut Zainal, kedua pelaku bukan orang baru dalam radar kriminal kepolisian wilayah Surabaya.
Keduanya ternyata residivis yang pernah mencicipi dinginnya mendekam di balik jeruji sel tahanan.
Catatan polisi, Wafar ternyata sempat dicokok anggota Polrestabes Surabaya karena mencuri mobil tahun 2014.
Lalu, dua tahun setelahnya, pernah dikeler anggota Polsek Wonokromo karena mencuri motor, tahun 2016.
Sedangkan, Musni sempat diciduk Polrestabes Surabaya karena kedapatan simpan narkoba.
Artikel ini telah tayang di surya.co.id dengan judul Gagal Curi Motor karena Tepergok Pemilik, 2 Maling Dikepung Warga saat Mau Kabur, begini Akibatnya,