Otomania.com - Produk Honda di segmen enty level menjadi semakin banyak dengan diluncurkan motor terbarunya yaitu Honda Genio.
Pasar entry level tersebut sebelumnya sudah diisi dengan beberapa produk oleh PT Astra-Honda Motor.
Yaitu seperti Honda BeAT Series, Scoopy, serta Vario 110 oleh PT Astra-Honda Motor
Lalu kenapa, Honda Genio juga diposisikan oleh AHM di segmen entry level?
Baca Juga: Dianggap Kemahalan, Berikut Tanggapan Harga Honda Genio Dari AHM
Thomas Wijaya, Direktur Marketing AHM, angkat bicara menanggapi hal ini.
Ia mengatakan, segmen entry level memiliki potensi besar, dengan rata-rata penjualan lebih dari 2 juta unit per-tahun.
"Pasar entry level ini masih cukup besar di Indonesia, dalam lima tahun terakhir (2014-2018), penjualannya selalu lebih dari 2 juta unit," jelas Thomas, dikutip dari GridOto.com.
Baca Juga: Honda Genio, Klaim Irit BBM, Satu Liter Tembus Hingga Sejauh Ini
Meskipun banyak produknya di segmen ini, menurutnya, masing-masing produk mempunyai desain dan menyasar konsumen yang berbeda-beda.
"Untuk yang ingin desain sporty ada BeAT series, untuk yang ingin elegan ada Varion 110, untuk yang ingin bergaya klasik, lebih mewah, bisa pilih Scoopy," imbuhnya.
"Honda Genio ini adalah produk yang Genius dan Genuine, yang artinya cerdas dan autentik, cocok dengan anak muda jaman sekarang," jelas Thomas.
Thomas Wijaya lebih jauh mengatakan, bahwa Honda Genio memang menyasar kaum milenial dengan desain yang fashionable dan trendi.
Baca Juga: Digadang Hemat BBM, Ini Resep Pendukung Mesin Honda Genio Dibanding Scoopy
"Jadi memang segmentasi konsumen yang kami sasar berbeda-beda," katanya.
Sebagai informasi, bahwa Honda Genio harga banderol Rp 17,2 juta untuk varian CBS dan Rp 17,7 juta untuk versi CBS-ISS.