Baca Juga: Mesin Sama-sama 110 Cc, Apa Bedanya Milik Honda Genio dan BeAT?
Enak buat akselerasi karena kompresi tinggi akan membuat putaran mesin cepat tinggi.
Tapi, rasio kompresi tinggi harus menggunakan bensin oktan tinggi.
Dari yang diberikan oleh situs atau web Pertamina, jika rasio kompresi 10 : 1 harus menggunakan Pertamax.
Dari mesin dan bentuk cover CVT, sampai kipasnya, serupa dengan Honda BeAT.
Baca Juga: PT AHM Resmi Meluncurkan Honda Genio, Mesin Juga Pakai 110 Cc
Spesifikasinya juga sama, 1 silinder SOHC 2-klep, berpendingin udara tapi performanya beda.
Untuk tenaganya, mencapai 6,6 kw (9,0 PS)/7.500 rpm dan torsinya 9,3 Nm/7.500 rpm.
Bandingkan dengan Honda BeAT power maksimum 6,38 KW (8,68 PS)/7.500 rpm dan torsi maksimum 9,01 N.m (0,92 kgf.m)/6.500 rpm
Tenaga Honda Genio lebih besar juga karena ada ubahan di area CVT.
Baca Juga: Heboh Soal Honda Genio, Akankah Meluncur Minggu Ini? Begini Faktanya
Beberapa fitur andalan mesin eSP motor matic Honda juga disematkan, misalnya starter seamless ACG serta Idling Stop System.
Saat dirasakan tester Motorplus-online, karakter mesinnya mirip Honda BeAT.
Dimana akselerasi bawahnya enteng, dan mudah menggapai 60 km/jam di speedometer, cocok buat pemakaian dalam kota.
Apalagi secara bobot, Honda Genio terhitung ringan, berkat rangkanya baru, dengan nama eSAF (enhanced Smart Architecture Frame), yang lebih ringan dan diklaim bikin handlingnya lincah.