Otomania.com - Jakarta timur menjadi akses utama bagi para pemudik yang menggunakan kendaran roda dua.
Kalimalang, Bekasi kemudian menuju cikampek dan seterusnya sebagai jalur pemudik menuju kota-kota di pantai utara Pulau Jawa.
Untuk arus mudik yang menggunakan kendaran roda dua diperkirakan H-7 akan mmbludak jumlahnya.
Untuk itu, Suku Dinas Perhubungan (Sudinhub) Jakarta Timur akan menyiagakan sebanyak 300 personel untuk membantu pengamanan jalur mudik.
Baca Juga: Apresiasi AHM Pada Konsumen Setia Honda, Berangkatkan Pemudik Lebaran
Slamet Dahlan, Kasi Pengawasan dan Pengendalian Sudin Perhubungan Jakarta Timur mengatakan.
Para personel yang disiagakan itu merupakan personel gabungan dari Sudin dan Satpel Perhubungan di 10 kecamatan.
"Para petugas tersebut nantinya ditempatkan di titik-titik rawan kemacetan," ujarnya.
Menurutnya, titik konsentrasi penempatan personel tersebut akan di tempatkan antara lain, di kawasan Halim Lama dan kawasan sepanjang Jalan Inspeksi Kalimalang .
Baca Juga: Belum Pada Tahu, Pengiriman Motor Ke Kampung Halaman Bisa Gunakan Bus
Dimana jalur tersebut merupakan jalur favorit bagi pada pemudik yang mmenggunakan kendaran motor.
Kemudian Jl Raya Bekasi di Cakung yang kondisinya ramai karena tedaapat adanya pembangunan jalan layang.
Selain itu kemudian di kawasan pintu tol Cakung, kawasan sekitar Terminal Terpadu Pulogebang.
Dan perempatan di Pasar Rebo untuk mengantisipasi adanya terminal bayangan.
Baca Juga: Bawaan Aman Terlindungi, Pasang Boks Motor Untuk Perjalanan Liburan
Lokasi lainnya, Termasuk juga kawasan depan Waduk Ria Rio yang sering dijadikan pangkalan liar bus AKAP.
"Selain 300 personel, kita juga turunkan 18 mobil derek. Ini untuk antisipasi adanya mobil mogok maupun parkir atau mangkal sembarangan," tandasnya.