Otomania.com - Maverick Vinales mengaku kembali percaya diri menjelang MotoGP Prancis yang akan digelar nanti (17-19/5).
Setelah Maverick Vinales berhasil mencetak podium pertamanya tahun ini di MotoGP Spanyol (5/5)
Wajar apabila Vinales merasa frustrasi, setelah dirinya mengalami dua kali dirundung nasib sial.
Baik itu tabrakan dengan Morbidelli di MotoGP Argentina, dan diganjar penalti ride through di MotoGP Amerika.
Baca Juga : Maverick Vinales Buka-bukaan, Performa Yamaha Jelang MotoGP Prancis
Dan tidak hanya itu, performa balapan Vinales, terutama di lap pertama, juga seringkali tak sebagus performa kualifikasinya.
Seperti dilansir dari Crash.net, ia merasa bahwa MotoGP Spanyol merupakan kali pertama dia dapat menunjukkan potensi miliknya dan motor YZR-M1 yang sesungguhnya.
"Kami kehilangan banyak waktu di Qatar, Argentina, dan Austin - di Austin kerena saya mendapat penalti ride-through. Hasil yang kami dapat di Jerez (MotoGP Spanyol) sangatlah penting karena sebelumnya kami belum bisa menunjukkan potensi kami yang sebenarnya," jelasnya.
Vinales, pembalap tim Monster Energy Yamaha tersebut menitikberatkan pentingnya mengawali akhir pekan mereka dengan baik.
Baca Juga : Trend Posistif Bisa Berlanjut di MotoGP Prancis, Harapan Vinales
"Sangat penting bagi kami untuk memasuki akhir pekan dengan menunjukkan potensi kami yang sebenarnya, terutama di lap-lap awal, di mana performa yang bagus sangatlah penting," ujarnya.
Vinales juga mengatakan bahwa hasil yang dia raihnya dua minggu lalu berhasil membangkitkan rasa percaya dirinya dan juga Yamaha.
"Hal tersebut membawa rasa percaya diri dalam tim dan itulah yang kami butuhkan. Kami harus tetap bekerja keras dan mencoba untuk memahami jalan yang harus kami ambil ke depannya," lanjutnya lagi.
Menghadapi MotoGP Prancis hari Minggu nanti (19/5), Vinales mengatakan dirinya belum tahu tentang potensi performa Yamaha.
Baca Juga : Vinales Kesulitan, Akui Motornya Banyak Masalah Khususnya Bagian Ini
Tapi dia mengatakan bahwa setelah sesi tes di Jerez (6/5), dirinya dan tim Monster Energy Yamaha meninggalkan Spanyol dengan perasaan yang senang.
Pasalnya, mereka telah menemukan tambahan performa yang, meskipun kecil, cukup komprehensif, termasuk dari gaya membalapnya.
"Tujuan kami adalah untuk jadi sedikit lebih baik lagi di segala area. Kami membutuhkan sedikit lagi pengereman, akselerasi, dan kecepatan menikung. Begitu juga dengan gaya membalap saya di atas motor," jelasnya.
Ia pun menutup dengan mengatakan, "Untuk bisa datang ke Le Mans dengan rasa percaya diri dan motivasi yang tinggi sangatlah bagus bagi saya."