Otomania.com - Di tahun ini Toyota membukukan angka penjualan wholesales (pabrik ke dealer) sekitar 106.000 unit.
Angka tersebut mengalami sedikit penurunan jika dilihat dari tahun sebelumnya.
Selama periode bulan Januari - April 2018, Toyota membukukan penjualan wholesales sebanyak 113.854 unit.
Menurut Fransiscus Soerjopranoto, Executive General Manager PT TAM.
Baca Juga : Adu Value Toyota Avanza 1.5 G dan Wuling Confero S 1.5 C, yang Menang?
Penurunan yang dialami Toyota tersebut tidak sebesar pasar secara keseluruhan.
"Ya meski sedikit turun, tapi penurunan kami tidak sebesar market rata-rata. Kami bersyukur," ucapnya di kawasan Senayan, Jakarta Pusat (9/5/2019), dikutip dari GridOto.com.
Henry Tanoto, Vice President PT TAM menyebut market di bulan April sangat penuh dengan tantangan.
Namun, menurutnya penjualan Toyota terselamatkan oleh produk yang baru dirilisnya, terutama Toyota Avanza.
Baca Juga : Konsumen Harus Sedikit Bersabar, Inden Avanza Satu Hingga Dua Bulan
"Faktor terbesar mungkin dari Toyota Avanza. Setelah kami lakukan penyegaran, Avanza mengalami kenaikan cukup signifikan," jelasnya.
"Selama Januari hingga April 2019, penjualan Avanza naik 33 persen dibanding periode sebelumnya," sambungnya lagi.
Sementara, untuk produk baru lainnya seperti All New Camry, dan C-HR hybrid diklaim membantu penjualan Toyota dalam tahun ini.
Sebagai informasi, berdasarkan data dari Gaikindo penjualan Toyota sepanjang Januari - Maret 2019 ini ada sebanyak 25.092 unit, 23.449 unit, dan 28.752 unit di bulan Maret.
Sedangkan, untuk di bulan April Toyota mengklaim mendapatkan wholesales sebanyak 29.400 unit.