Waduh, Dalam Sejarah Repsol Honda, Jorge Lorenzo jadi Starter Terburuk

Indra Aditya - Rabu, 8 Mei 2019 | 17:30 WIB

Pembalap Repsol Honda, Jorge Lorenzo (Indra Aditya - )

Baca Juga : Marquez Intip Gaya Balap Dan Titik Kelemahan Jorge Lorenzo, Kenapa?

Hingga di seri keempat pada MotoGP Spanyol kemarin, Lorenzo baru mampu koleksi 11 poin.

Jorge Lorenzo seolah masih kesulitan menaklukkan motor Honda RC213V yang sebenarnya mampu dibawa melesat saat dikendarai oleh Marc Marquez.

Catatan minor Jorge Lorenzo itu lah yang membuat pria berumur 32 tahun ini tercatat sebagai pembalap Repsol Honda dengan start terburuk di sepanjang sejarah.

Berdasarkan data yang dihimpun, 11 poin raihan Lorenzo pada empat balapan perdana MotoGP 2019 merupakan yang terburuk bagi seorang rider Repsol Honda sejak musim 2002.

Pencapaian poin Jorge Lorenzo pada awal musim 2019 ini sebenarnya sedikit lebih baik ketimbang start yang dilakukan Dani Pedrosa pada MotoGP 2015.

Baca Juga : Marquez Intip Gaya Balap Dan Titik Kelemahan Jorge Lorenzo, Kenapa?

Kala itu Pedrosa hanya mampu meraih 10 poin di sepanjang empat balapan pertama yang digelar pada musim tersebut.

Bedanya, poin Dani Pedrosa itu diraih pada seri pembuka karena The Little Spaniard memutuskan untuk absen pada tiga seri selanjutnya karena proses operasi.

Bukan kali ini saja Jorge Lorenzo sebenarnya mengawali suatu musim kompetisi MotoGP dengan buruk.

Pada musim terakhirnya bersama Ducati (MotoGP 2018), Lorenzo bahkan hanya mampu megoleksi 6 poin dari empat seri pertama pada musim tersebut.