Setelah Heboh Naik Mobil Mewah, Walikota Pagaralam Pakai Mobil 2-Tak Untuk Dinas

Parwata - Selasa, 22 Januari 2019 | 19:10 WIB

Walikota Pagaralam Alpian Maskoni datang ke kantor DPRD Kota Pagaralam untuk mengikuti rapat paripurna menggunakan mobil jadul keluaran tahun 1977 yaitu mobil Truntung, Senin (21/1/2019). (Parwata - )

Otomania.com - Masyarakat Pagaralam, Kembali dibikin heboh oleh Walikotanya yaitu Alpian Makoni.

Sebelumnya Walikota sempat menjadi perbincangan dimasyarakat saat menggunakan mobil pribadinya jenis Robicon sebagai mobil dinas.

Pasalnya baru kali pertama Walikota di Pagaralam yang menggunakan mobil mewah tersebut.

Dikutip dari Sripoku.com, kali ini Wako kembali menarik perhatian warga, namun bagai berbanding terbalik.

Sebelumnya Walikota Pagaralam menggunakan mobil mewah dengan harga ratusan juta.

Baca Juga : Yamaha Byson Menyamar Jadi Ducati, Tapi Mesin Gak Bisa Bohong

Saat Walikota tiba di kantor DPRD banyak ASN yang langsung menoleh ke mobil dengan suara khas tersebut.

Masyarakat sekitar juga tidak menyangka jika di dalam kendaraan yang memang cukup langka tersebut ada orang nomor satu di Pagaralam tersebut.

"Tidak ada tujuan apa-apa dan bukan cari sensasi. Pasalnya yang penting itu kan plat 1 W nya bukan soal mobilnya," ujarnya.

Namun menurutnya, jika mobil ini dipilih untuk digunakan karena nilai histori dirinya dengan mobil tersebut yang pernah dialami semasa kecil, selain itu menghargai nilai sejaranya.

Ditambah mobil tersebut masih bagus, semua masih asli, dan masih bisa jalan jadi menurut saya mobil ini lebih bernilai daripada mobil mewah dan saya bangga dengan mobil ini.

Baca Juga : Walau Operasi Sukses, Jorge Lorenzo Tetap Absen di Tes MotoGP Sepang

Walikota Pagaralam memang sering sekali tidak menggunakan mobil dinasnya. Bahkan dirinya pernah ngantor denga mengendaraai motor kesayangannya yaitu Royal Enfiel.

"Saya memang sangat menyukai otomotif baik iti mobil maupun motor. Bahkan saya masih ada motor jadul yaitu Yamaha Fiz R lama dan RX King," ungkapnya.

Dikutip dari situs jual beli, tak banyak lagi mobil jenis ini beredar. Harga termurah yang ditawarkan pemilik mobil ini seharga Rp 7 juta.

Termahal ada yang masih berkisar seharga Rp 20 juta.

Karena usia mobil yang sangat tua ini tentunya butuh kejelian khusus untuk mengecek keadaan mobil apakah masih layak atau tidak.

Baca Juga : Kemenperin Donasikan 5 Unit Kendaraan Multiguna AMMDes ke Sulteng

Tribunsumsel.com/ Mobilcari.co
Harga mobil Truntung

Sejarah Mobil Truntung

Dikutip dari awansan.com, mobil jenis Truntung ini sudah sangat langka. Suzuki Truntung memang bukanlah produk pertama Suzuki di Indonesia.

Tapi harus diakui bahwa karena Suzuki Truntung lah mobil Suzuki mulai populer di Indonesia.

Suzuki Truntung sendiri merupakan mobil pikap generasi kedua yang dipasarkan Suzuki di Indonesia, setelah suzuki Carry ST10.

Nama asli Suzuki Truntung adalah Suzuki Carry ST20, mobil ini sebetulnya sudah mulai diproduksi di Jepang pada tahun 1976.

Namun baru masuk ke Indonesia pada tahun 1978, populer dengan nama truntung karena mobil ini masih menggunakan mesin 2 tak yang bunyinya truntung.. Tung.. Tung.

Baca Juga : Perang Akomodasi Mazda CX-3 Vs Toyota C-HR, Siapa Jagoannya?

Istimewa
Mesin 2-tak 3 silinder dengan pendingin air

Mobil ini menggunakan mesin F5A yang sama dengan mesin Jimny 550 , mesin F5a merupakan mesin 2 tak dengan konfigurasi 3 silinder yang berkapasitas 550cc.

Karena memakai mesin 2 langkah, mobil ini memakai oli samping seperti motor 2 tak pada umumnya.

Mesin ini masih menggunakan karburator untuk pasokan bahan bakar dan platina untuk pengapian.

Untuk urusan pendinginan mesin, mobil ini bisa selangkah lebih maju dengan penggunaan pendingin cairan (water cooled).

Tenaga maksimum yang bisa dihasilkan mobil ini mencapai 33 PS (24 kW) at 4500 rpm sedangkan torsi maksimalnya mencapai 52 N⋅m (38 lb⋅ft) at 3000 rpm, tenaga dari mesin kemudian disalurkan ke roda via transmisi manual 4 percepatan.

Baca Juga : Kocak! Pengaruh Jamur Kotoran Sapi, Gak Sadar yang Dicuri Ambulans

Istimewa
Sempat dijadikan tunggangan balap slalom nasional

Suzuki Truntung tidaklah sendirian, karena di era itu ada juga Hijet 550 dan Mitsubishi Minicab yang juga bersaing di kelas yang sama.

Namun nampaknya Suzuki Truntung yang paling banyak beredar, dengan harga mobil yang murah dan bensin yang irit, Suzuki Truntung dengan cepat mendapat hati masyarakat Indonesia,

Untuk daerah pedesaan pick up truntung cukup banyak bersaing dengan Mitsubishi Colt T, sedangkan untuk perkotaan banyak Truntung yang digunakan sebagai angkot.

Suzuki Truntung baru dihentikan produksinya pada tahun 1983, kemudian digantikan oleh Suzuki Carry 1000.


Artikel ini telah tayang di Tribunsumsel.com dengan judul Tak Biasa, Wali Kota Pagaralam Sumsel ini Pakai Mobil Seharga Rp 7 Juta untuk Dinas, Lihat Mobilnya,