Stiker Ini Efektif Membantu Difabel Saat Menyetir Mobil, Kok Bisa?

Parwata - Kamis, 27 Desember 2018 | 14:40 WIB

Stiker kendaraan penyandang disabilitas (Parwata - )

"Saya menggunakan mobil pribadi yang dimodif ini sudah dari 2013 karena fasilitas umum untuk difabel belum memadai," ujar Jay saat ditemui Warta Kota di Balai Kota DKI Jakarta, Rabu (26/12/2018).

Warga Depok yang bekerja di Jakarta ini rela mengeluarkan kocek hingga Rp 800.000 untuk memodif mobil miliknya.

Baca Juga : Terdampar di Pantai, Honda CR-V Penuh Teka Teki, Pemilik Alamat Bantah

"Kita ada komunitas dan dari situ banyak infonya. Biaya modif sekitar 800 ribuan, itu tempatnya dekat rumah di Depok.

Karena ia penyandang Tuna Daksa, sehingga yang perlu dimodif yakni pedal rem dan gasnya.

"Kaki saya gak bisa bergerak, jadi yang dirubah pedal rem dan gasnya dipasangin tuas disamping setir," ungkapnya.

Hingga saat ini Jay masih memilih untuk menggunakan mobil pribadinya. Padahal Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan telah berupaya memperbaiki fasilitas dan transportasi agar nyaman digunakan para disabilitas.

"Kalau kendaraan pribadi lebih fleksibel, kapan saja bisa dipakai ke plosok-plosok. Kalau kendaraan umum masih bingung aja nanti menuju lokasi. Karena gak semua fasilitasnya memadai," kata Jay.

Baca Juga : Gawat! Dishub Rekayasa Lalu Lintas, Flyover Cengkareng Retak

Ia berharap Pemprov bisa membuat fasilitas umum khsus penyandang disabilitas lebih nyaman lagi.

"Semoga halte lebih dinyamanin lagi, ramp-nya harus standar. Bidang miringnya lebih diperhatikan karena kita menggunakan kursi roda sendiri tanpa dibantu," ucap Jay.

Artikel ini telah tayang di Wartakotalive dengan judul VIDEO: Pria Berkursi Roda Ini Pilih Nyetir Sendiri Lantaran Transportasi Publik Belum Ramah,

Artikel ini telah tayang di Wartakotalive dengan judul Difabel yang Setir Mobil Sendiri Akui Stiker Efektif Membantu,