Otomania.com – Permbalap tim Renault Sport F1, Nico Hulkenberg, yang terguling setelah insiden tabrakan dengan Romain Grosjean sempat panik takut terbakar saat mobilnya terbalik di F1 Abu Dhabi, (25/11/2018).
Nico Hulkenberg tabrakan dengan Romain Grosjean dari tim Haas pada lap pertama.
Benturan sesama ban mobil mereka, membuat mobil Nico Hulkenberg terbang, berputar dan mendarat di pagar pembatas sirkuit dalam posisi terbalik.
Pembalap Jerman itu cukup lama (sekitar tiga menit) berada dalam posisi terbalik dan membuatnya panik.
Sampai-sampai dari kontak radio dengan pitwall yang terekam, Nico Hulkenberg minta untuk segera dievakuasi.
Nico Hulkenberg tidak bisa langsung keluar karena terhalang halo (kerangkeng pelindung kepala pembalap di kokpit).
(BACA JUGA: Tampang Wajah Boleh Kalem, Eh Mesin Toyota Innova Ini Bengis Banget)
Bagian belakang mobilnya sempat mengeluarkan api.
"Saya tergantung di sini seperti seekor sapi. Keluarkan saya dari sini! Ada api, ada api,” katanya melalui komunikasi radio.
Insiden yang dialami Nico Hulkenberg menguak kelemahan teknologi keamanan dan keselamatan yang diaplikasi di F1, yaitu Halo.
Sebagaimana diungkapkan Martin Brundle, mantan pembalap F1 yang kini jadi presenter balap F1 bilang, mengatakan kondisi yang menimpa mobil Nico Hulkenberg jagi titik lemah yang jelas terhadap sistem halo di atas kokpit.
"Di sinilah halo adalah masalah, itu tidak membiarkan Anda keluar," ucap Martin Brundle dikutip dari Foxsports.com.au.
Kejadian Nico Hulkenberg itu langsung ditangani safety car dan medic car yang langsung melakukan evakuasi.
(BACA JUGA: Ternyata, Tilang Elektronik Punya Kelemahan, YLKI Ungkap 4 Faktanya)