Otomania.com - Mobil keluarga atau MPV memang memiliki tempat tersendiri bagi konsumen di Indonesia.
Meski pangsanya tidak sebesar market Low MPV, pasar High MPV juga terbilang cukup laris di tanah air.
Beberapa pabrikan Jepang memiliki jagoannya masing-masing di segmen ini dengan menyasar konsumen kelas menengah atas.
Mobil high MPV bekas juga bisa menjadi alternatif buat kalian yang ingin membeli mobil dengan budget di bawah Rp 200 juta.
Ketimbang membeli LMPV, City Car, ataupun LCGC baru, memboyong high MPV seken bisa dijadikan opsi karena relatif lebih mewah dan elegan.
Kalau kamu berniat mencari High MPV di bawah Rp 200 jutaan, berikut ini kami berikan pilihannya, beserta estimasi harganya.
Mazda Biante pertama kali diluncurkan oleh Mazda pada tahun 2008, tetapi baru hadir di Indonesia di tahun 2012.
Biante sendiri berasal dari bahasa Italia yang berarti lingkungan.
Tetapi, sayangnya produk high MPV ini telah dihentikan produksinya pada tahun 2017 dengan alasan lebih berfokus untuk mengembangkan mobil SUV seperti CX-3 dan CX-5.
Untuk masalah harga, di pasaran mobil bekas, Mazda Biante lansiran 2012-2013 dibanderol sekitar Rp 150 juta hingga Rp 200 jutaan.
Nav1 adalah singkatan dari Navigator One, yang merupakan mobil produksi Toyota Motor Company khusus dijual di pasar Asia.
Nav1 pertama kali diperkenalkan pada tahun 2001, dan diboyong ke Indonesia tahun 2012 lewat skema impor completely knocked down (CKD).
Kala itu, ada dua varian yang tersedia yakni varian G dan V dengan banderol masing-masing kurang lebih Rp 378 juta dan Rp 398 juta.
Sayangnya, Nav1 kini telah berhenti diproduksi dan posisinya sekatang digantikan oleh Toyota Voxy.
(BACA JUGA: Habis Manis Sepah Dibuang, Usai Indehoi Pemuda Larikan Motor Wanita yang Dikencani)
Setelah 6 tahun berlalu, harga seken mobil ini sudah lebih ramah di kantong.
Berdasarkan penuturan Yudi, pemilik Indigo Auto Tangerang, harga Nav1 lansiran 2012 berkisar mulai Rp 170 jutaan.
Nissan Serena C-26
Nissan Serena generasi pertama adalah Serena C-23 yang dipasarkan pada 1994 dengan lekukan bodi bulat.
Lalu, generasi ke-2 muncul diberi nama C24 yang dipasarkan antara 1999 sampai 2005.
Nah, generasi kedua ini masih dipasarkan dan dirakit di Indonesia sebelum All-New Serena terbaru muncul.
(BACA JUGA: 7 Fakta Mayat di Mobil Suzuki Swift, Darah Berceceran di Bagian Leher)
Selanjutnya, di Indonesia muncul Serena C-26 yang dipasarkan mulai tahun 2013 dengan pilihan varian yakni Highway Star, Highway Star Panoramic, dan tipe X.
Kini, harga seken dari Serena C-26 juga telah lebih ramah di kantong.
Untuk harga pasarannya, menurut Yudi, tak jauh berbeda dari pesaingnya seperti Mazda Biante dan Toyota Nav1.
"Harganya mirip-mirip lah sama Biante dan Nav1, tapi memang di antara ketiganya, Nissan Serena harga jualnya sedikit lebih tinggi. Kisarannya mulai Rp 175 jutaan lah," kata Yudi.