Otomotifnet.com - Ada yang berbeda pada tes pramusim MotoGP 2019 di sirkuit Ricardo Tormo, Valencia, (20-21/11/2018).
Tengok baik-baik, bila semua motor pembalap lain dihiasi penuh dengan logo sponsor atau livery yang beragam.
Tidak demikian dengan motornya Jorge Lorenzo.
Malah, motor rekan setim Jorge Lorenzo musim depan, Marc Marquez, ada sponsornya.
Jorge Lorenzo menjajal motor barunya Honda RC213V tanpa motif livery alias hitam polos.
(BACA JUGA: Beraninya Sama Ibu Dan Anak, Maling Motor Gak Berkutik Hadapi Polisi)
Tanpa ada satu pun sponsor melekat di motornya, termasuk logo Honda atau HRC.
Sponsor hanya menempel pada apparel balap Jorge Lorenzo.
Itu pun hanya sponsor yang memang bekerja sama pribadi dengan Lorenzo dan tidak berhubungan dengan tim barunya, Repsol Honda.
Bahkan, baju balapnya tidak seperti pembalap Repsol Honda.
Atas alasan apa Jorge Lorenzo tak livery motornya polos hitam begitu?
(BACA JUGA: Salah Besar, Anggapan Polisi Gak Bisa Nilang Pengendara Nunggak PKB)
Jawabannya adalah masalah kontrak Jorge Lorenzo dengan tim Ducati.
Kontrak Jorge Lorenzo dan Ducati masih belum benar-benar selesai.
Untung saja, Ducati berbaik hati memberikan keringanan agar Lorenzo bisa mengikuti tes di Valencia ini.
Tapi ada syarat dan ketentuan yang berlaku diajukan Ducati.
(BACA JUGA: Berjibun Ruang Penyimpanan, Ertiga Tetap Mesti Akui Xpander)
Jorge Lorenzo boleh naik dan mengetes motor Honda.
Akan tetapi, urusan sponsor, Lorenzo dilarang memakai sponsor di Repsol Honda kecuali sponsor netral seperti halnya yang terpasang di apparel balapnya.
"Tentu saja ada beberapa larangan masalah branding untuk menghormati sponsor kami," kata Paolo Ciabatti, direktur olahraga Ducati beberapa bulan lalu, dikutip dari MotoGP.com.
"Tapi dia akan bebas di tes pramusim MotoGP 2019 Valencia dan Jerez dengan tim barunya," jelas Paolo Ciabatti.