Otomania.com - Titel Legenda MotoGP resmi dinobatkan ke pembalap Dani Pedrosa sebelum MotoGP Valencia dimulai.
Dirinya memulai karirnya bersama Honda di kelas 125 cc sejak tahun 2001.
Kemudian di 2002 Pedrosa meraih kemenangan pertamanya di kelas 125 cc pada balapan di Belanda.
Setelah menang di kelas 125 cc (2003) dan 250 cc (2004 dan 2005), The Little Samurai masuk ke kelas MotoGP, lagi-lagi bersama Honda.
(BACA JUGA: Dani Pedrosa Bakal Usaha Keras di MotoGP Valencia Sebelum Pensiun)
Selama karirnya, Pedrosa sudah meraih 31 kemenangan.
Sayangnya, Pedrosa tidak pernah meraih gelar juara dunia kelas premier.
Prestasi terbaiknya di kelas premier adalah di 2007, 2010, dan 2012 saat jadi runner-up.
Jadi legenda MotoGP, Dani Pedrosa mengaku persaaannya campur aduk.
(BACA JUGA: Musim 2019 Belum Mulai, Dani Pedrosa dan Johann Zarco Sudah Dapat Proyek )
Un equipo, un solo corazón!
— Box_Repsol (@box_repsol) November 15, 2018
Satu Hati, One Heart!@26_DaniPedrosa #legend #MotoGP #EquipoRepsol #RepsolTeam pic.twitter.com/bhHspY7DjL
"Ini seperti momen emosional dan kau tidak pernah mengira momen ini akan datang saat kau kecil dulu bertarung untuk mimpimu," ungkap Pedrosa dikutip dari Crash.net.
"Sekarang di sini akan sedikit aneh, aku senang karena aku dapat banyak dukungan dari fans dan aku merasa banyak dukungan juga dari paddock dan aku senang dengan momen ini melihat rivalku lalu lalang dalam hidupku," tambahnya.
Dani Pedrosa berterima kasih besar ke MotoGP.
Baginya, MotoGP sudah memberinya banyak sekali dalam hidupnya.
Apapun yang diketahuinya dari balap, dari MotoGP.
Untuk musim depan, Pedrosa tidak benar-benar lepas dari MotoGP karena pembalap bernomor 26 ini akan jadi test rider KTM.