Otomania.com - Institut Teknologi Sepuluh November (ITS) Surabaya meciptakan prototype mobil listrik.
Harapannya, mobil listrik bernama Blits itu bisa bertarung di ajang Rally Dakar 2021.
Mobil bernama Blits tersebut, kini sedang berada di kantor PLN Jakarta Pusat untuk mengisi bahan bakar dalam rangkaian tour Keliling Nusantara.
Coba tengok yuk, gimana sih spesifikasinya berdasar data resmi tim ITS.
(BACA JUGA: ITS Surabaya Ciptakan Dua Mobil, Salah Satunya Akan Turun di Rally Dakar 2019 Pakai BBM Minyak Goreng Bekas)
Mobil listrik ini menggunakan mesin listrik BLDC Axial Motor yang mampu menghasilkan tenaga sebesar 55 kW dengan torsi maksimum sebesar 75 Nm.
Mesin berdimensi 30 x 12 (diameter x panjang) ini, mampu menerima input maksimal sebesar 400 volt.
Memiliki bobot kurang lebih 25 kg, mesin ini telah dilengkapi dengan pendingin water/glycol.
Mesin ini didukung oleh transmisi CVT.
(BACA JUGA: Pantas, Rusia Cuek Aja Sama Mobil Listrik)
Beralih ke baterai, mobil ini dibekali dengan baterai 18650 Li-ion berkapasitas penyimpanan 350V, dengan daya output 90 kWh.
"Untuk baterai, kami menggunakan merk LG MJ1, tetapi packing-nya tim kami yang buat," ujar Yoga Uta Nugraha, Project Leader mobil listrik Blits.
Untuk bodi, Blits dibekali bodi berbahan carbon fiber, dengan dimensi memiliki panjang 342,6 cm, lebar 192,4 cm, dan tinggi 172,4 cm.