Keluaran tenaga satu mesin turbojet itu sebesar 6.000 dk dan sekarang tinggal kamu kalikan saja dua.
Dengan tenaga sebesar itu, handling dan pengereman mobil tersebut harus dirombak total sebab setir kesenggol saja mobil bisa terbalik.
Makanya radius putar mobil ini dibuat mentok hanya 1,5 derajat saja... Kebayang kalau mau muter saja harus maju mundur berapa kali.
Untuk pengereman, Shannen memasang disc brake berdiameter besar plus parasut.
(BACA JUGA: Kijang Innova Dioprek Sampai 80 Persen, Eh, Pemilik Masih Ngidam Turbo)
Pembuktian rekor dilakukan di Kanada pada tahun 11 Juli 1998, Guinness World Records pun resmi mencatat Hawaiian Eagle sebagai mobil pemadam kebakaran terkencang.
Kala kedua mesinnya benar-benar dinyalakan dengan afterburner, bisa menimbulkan semburan api panjang sejauh 10 meter.
Ironis memang, mobil pemadam kebakaran justru gampang bikin kebakaran.
Bagaimana nasib Hawaiian Eagle sekarang? Ternyata masih ada dan mangkrak di halaman kantor pemadam kebakaran di Hawaii untuk menunggu pemilik baru.
Pada tahun 2014 lalu, Hawaiian Eagle memang ditawarkan seharga 51.000 dollar atau setara Rp 774,5 juta buat orang nekad yang berani ngegas mobil ini.
Simak saja videonya saat beraksi ngedrag di bandara ini!