Otomania.com - Untuk menarik konsumen agar mendekat, sejumlah diler pasti memberikan tawaran menarik termasuk DP 0 persen.
Dengan makin banyaknya penawaran, konsumen pasti ingin mendapatkan yang terbaik.
Kali ini ada panduan untung rugi membeli tanpa DP dan dengan DP.
Untuk contoh kali ini mengambil paket tawaran DP 0 persen dan dengan DP dari dealer Mitsubishi.
(BACA JUGA: Promo Menarik Toyota Buat Innova dan Avanza, DP Rendah Cicilan Ringan)
"Untuk pembelian dengan DP atau tanpa DP syarat yang harus dipenuhi sama saja. Untuk pembeli pribadi, konsumen wajib menyertakan fotokopi KTP, slip gaji, KK, rumah tidak boleh mengontrak," jelas Andri, sales dari dealer Mitsubishi.
Dengan flyer yang ada bisa kita hitung misalnya untuk pembelian Xpander Sport AT seharga Rp 247,2 juta.
Jika konsumen memilih tenor 3 tahun atau 36 bulan, maka angsuran perbulannya Rp 9,612 juta.
Untuk tahap awal konsumen wajib bayar 3 kali cicilan pertama yakni sebesar 3 X Rp 9,612 juta yakni Rp 28,836 juta.
(BACA JUGA: Beda Antara DP dan TDP di Kredit Mobil Baru, Begini Hitungannya)
Sementara untuk 33 kali cicilannya dibayar sebesar Rp 317,196 juta.
Sehingga total selama 36 bulan, konsumen membayar Rp 317,196 juta + Rp 28,836 juta yakni Rp 346,032 juta.
Sekarang kita hitung yang dengan uang muka 15 persen.
Untuk tipe mobil yang sama dan tenor yang sama, konsumen wajib membayar bayaran pertama sebesar Rp 41,580 juta.
Untuk cicilan tenor 36 bulan, cicilan per bulannya Rp 8.311.963.
(BACA JUGA: Orang Kaya Beli Mobil Mewah Juga Kredit, Tapi Cek Dulu Dong DP-Nya)
Sehingga dalam 36 bulan kali konsumen membayar Rp 299.230.668.
Sehingga total pembayaran pertama dan cicilan 36 kali adalah Rp 41.580.000 ditambah RP 299.230.668 yakni 340.810.688.
Terlihat selisih antara pembelian dengan tanpa DP dan dengan DP 15 persen adalah 346.032.000 dikurang RP 340.810.688 yakni Rp 5.221.332.
Jadi pembelian tanpa DP lebih mahal Rp 5 juta lebih dibanding dengan DP 15 persen.