Soal Render Digital, Bos Honda Sebut Tak Mewakili Selera Banyak Orang

Irsyaad Wijaya - Senin, 15 Oktober 2018 | 16:40 WIB

Modifikasi digital Honda BR-V (Irsyaad Wijaya - )

Otomania.com – Ketika muncul isu mobil baru akan dirilis, biasanya sudah bermunculan terkaan digitalnya.

Umumnya para tangan kreatif mengunggahnya ke sosial media dalam bentuk digimod.

Lantas, rendering yang beredar dari para netizen ini kira-kira akan menjadi referensi pabrikan dalam mendesain mobil enggak sih?

(BACA JUGA: Makin Garang, Digital Modifikasi Suzuki Jimny Jadi Ceper dan Racing Look)

Menanggapi hal ini, kami sempat meminta komentar Jonfis Fandy, Marketing & After Sales Service Director PT Honda Prospect Motor, dalam sebuah acara di Jakarta Selatan beberapa waktu lalu.

“Itu kan cuma seperti rumor ya, soalnya internet sekarang kan agak susah, banyak gambar yang tidak punya lisensi,” katanya, (13/10/2018).

Istimewa
Hasil Karya Julian Johan, yang mendapat juara 1 di ajang Honda Brio Virtual Modification Contest

Lebih lanjut, Jonfis mengatakan rendering atau olah digital tak mewakili selera banyak orang.

Meski begitu, dengan rendering pihak pabrikan bisa memprediksi desain yang saat ini tengah digemari masyarakat luas.

(BACA JUGA: Avanza Ada yang Baru? Begini Tanggapan Pihak Toyota)

“Kita ada strategi sendiri, Honda punya desain sendiri,” terang Jonfis.

“Kalau konsumen punya preferensi sendiri juga, terserah mereka pilih yang mana,” tambahnya.