Relasi antara pemilik mobil, dirinya, sales yang bernaung di Autoverso, dan calon konsumen merupakan kunci dalam sistem brokerage yang ia bangun.
Ayong mengaku, sales yang bernaung di Autoverso kebanyakan masih berusia muda, bahkan ada yang masih duduk di bangku SMP.
Ia pun menjelaskan, semua berawal dari passion dan keinginan, ia pun memberi jalan bagi mereka yang ingin bergelut di jual-beli mobil meski dari usia yang sangat dini.
"Autoverso enggak cuma sekedar menjual mobil, tapi juga ada nilai sosial yang coba saya bangun di sana," ungkap Ayong.
(BACA JUGA: Tujuh Muscle Car Langka, Pesonanya Tak Lekang Oleh Zaman)
Bagi yang tertarik dengan mobil-mobil JDM, Eropa, dan mobil dua pintu tentunya bisa mengikuti akun Autoverso di Instagram.
"Ada @autoverso.market untuk mobil JDM, @autoverso.2dm untuk mobil dua pintu, dan @autoverso.eurocar untuk mobil Eropa," ujarnya.
Calon konsumen bisa melihat mobil-mobil yang ditawarkan di sana, bahkan bisa menghubungi Ayong langsung jika ingin memesan mobil secara spesifik.
"Bisa pesan mobil yang dicari, siapa tahu saya memang ada kenalan yang mau jual. Atau kita bisa carikan mobilnya. Asal berani saja untuk bayarnya mahal kalau sang pemilik antara niat tak niat untuk melepas mobilnya," kekehnya.