Otomania.com - Debut pertama sirkuit Buriram, Thailand menggelar MotoGP mendapat tanggapan dari para pembalap.
Salah satunya dari pembalap LCR Honda, Cal Crutchlow yang mengatakan trek sangat panas karena tingkat kelembaban rendah.
Pembalap tim satelit Honda itu sampai membandingkan kondisi Buriram dengan Sirkuit Internasional Sepang, Malaysia.
"Saya pikir di sini jauh lebih sulit ketimbang balapan di Malaysia. Saya tidak tahu kenapa, tetapi saya pikir karena kondisi sirkuitnya," kata Cal Crutchlow dilansir dari Crash.net.
(BACA JUGA: Cal Crutchlow Menilai Honda RC213V Hanya Bersahabat Buat Marc Marquez)
"Sirkuit di sini pasti lebih keras ketimbang Malaysia karena saya merasa kelembaban di Malaysia lebih baik. Di sini rasanya jauh lebih panas," sambung Cal Crutchlow.
Kondisi lintasan yang panas berimbas kepada kondisi motor yang juga menjadi makin panas ketika balapan.
"Akan tetapi panas dari motor juga luar biasa! Kami semua tidak begitu menyukai kondisi panas di sini karena akan sangat panas ketika berada di atas motor," tutur Cal Crutchlow menjelaskan.
Untuk itulah, Cal Crutchlow cukup iri dengan para pembalap yang berada di urutan depan karena mendapatkan udara segara lebih banyak daripada mereka yang berada di deretan belakang.
(BACA JUGA: Balapan di MotoGP Thailand, Pabrikan Ban Michelin Dibuat Pusing)
"Sangat menyenangkan kalau bisa di barisan depan karena bisa mendapatkan udara segar," ujar Cal Crutchlow.
Cal Crutchlow juga mengeluhkan trek lurus di Buriram yang menurutnya lebih sulit ketimbang di Malaysia.
"Namun, saya rasa Malaysia jauh lebih mudah ketimbang di sini karena lintasan di sini lebih sulit karena memiliki dua jalur lurus," imbuh Cal Crutchlow.
"Benar-benar secara fisik kami bertarung dengan kondisi motor di sini. Bahkan saat jalur lurus kami benar-benar bertarung dengan kondisi motor," pungkas Cal Crutchlow.